Karena itu, menurut Kiai Fikri, dalam Islam sangat ditekankan tentang muhasabah atau introspeksi apa yang sudah dikerjakan selama ini. Kalau pun memang banyak melakukan kesalahan, kata dia, hendaklah umat Islam segera memperbaharui, sehingga ke depan tidak mengulangi lagi kesalahannya.
"Sebab, seperti yang saya katakan, dampaknya sangat besar dalam kehidupan di alam dunia, lebih-lebih di alam akhirat nanti," kata dia.
Karena itu, Kiai Fikri mengapresiasi Aplikasi Umma yang menggelar acara Qur'anic Rewind 2021 dalam rangka bermuhasabah virtual di penghujung pergantian tahun ini.
"Ini merupakan sebuah kegiatan yang bagus. Tapi sscara pribadi-pribadi seoarang muslim, hendaknya senantiasa selalu melaksanakan muhasabah dalam kehidupannya. Bukan cuma setahun sekali, tapi juga dalam kehidupannya setiap saat bermuhasabah. Karena perbuatan, ucapan, akan berdampak dalam kehidupan," jelas Kiai Fikri.
Selain Kiai Fikri, dalam acara ini Aplikasi Umma juga mengundang ustaz dan ustazah muda untuk membahas peristiwa-peristiwa yang terjadi di sepanjang tahun 2021, seperti Ustaz Faris Beki, Ustaz Riri Ridwan, Ustaz Paruz Palembangi, Ummi Hani Handayani, Rei Syahreza, Salim Bahanan, Panji Sakti, Dita Hayu Cahyani, Muhammad Nur Fathurrahman, Hanifah Husain, Ridwan, dan Adi Amar Haikal Husein.