IHRAM.CO.ID,JEDDAH -- Festival buah jeruk AlUla akan segera berlangsung untuk pertama kalinya di AlMahkar Farm. Petani dari seluruh wilayah bersiap-siap untuk memamerkan produk mereka.
Acara ini akan diadakan pada 7-8 Januari dan 14-15 Januari, dengan orang-orang dari seluruh Kerajaan diharapkan hadir dan meramaikan acara. Beberapa jenis jeruk dipamerkan adalah jeruk Jaffa, Baladi dan Abo Surra, torounge, clementine, mandarin, lemon manis, limau, grapefruits, pomelo, kumquat dan citron, yang dipetik dari 200.000 pohon di AlUla.
Dilansir di Arab News, Kamis (6/1), festival ini merupakan bagian dari upaya Komisi Kerajaan untuk AlUla, dalam mendorong pertumbuhan ekonomi melalui inisiatif masyarakat dan proyek pembangunan.
Salah satu peserta, Wedad Shuqair, mengatakan dia telah menanam buah jeruk di daerah itu selama bertahun-tahun. Pria berusia 80 tahun itu menyebut sebagian besar pohon-pohon diberi 'makan' oleh air tanah, yang membuat wilayah itu “berbuah".
“Mereka hanya perlu disiram seminggu sekali, jadi mudah perawatannya,” kata dia.
Buah jeruk adalah bagian penting dari diet masyarakat di banyak komunitas Arab karena manfaat kesehatannya, seperti kaya akan vitamin C. Buah jeruk juga merupakan bahan utama dalam hidangan populer seperti Kabsa.
Menurut Shuqair, meskipun AlUla menghasilkan banyak jenis buah jeruk, daerah tersebut adalah satu-satunya tempat di Arab Saudi tempat lemon manis ditanam.
“Tanah AlUla sangat subur untuk segala jenis buah-buahan. Saya selalu membagikan hasil panen kepada putra dan cucu di Riyadh," lanjutnya.
Musim panen jeruk merupakan peristiwa budaya dan ekonomi yang penting bagi AlUla. Penduduk lokal menikmati hasil panen dan petani mengirimkan produk mereka ke pembeli di kota-kota tetangga, seperti Medina, Al Wajh, Hail dan Tabouk.
Mubarak Al-Enizi, petani yang memiliki 250 pohon buah-buahan di wilayah tersebut, juga memuji produknya yang terkenal.
“Apa yang membuat buah jeruk AlUla berbeda adalah kualitasnya yang tinggi dan rasanya yang enak,” katanya. Ia menambahkan, festival itu nantinya akan membantu mempromosikan produk wilayah tersebut di seluruh Kerajaan dan sekitarnya.
Sebagai petani, mereka disebut sangat membutuhkan inisiatif seperti itu. Harapannya, agar investor dan konsumen yang lebih luas mengenal mereka, termasuk produk khusus yang ada.
Tak hanya itu, ia menyebut seni memelihara buah jeruk di AlUla telah diturunkan dari generasi ke generasi. Ia lantas berterima kasih kepada leluhur, yang telah mengajari mereka tentang rahasia kerajinan itu.
Selain menawarkan warisan buah, pengunjung festival nantinya dapat menikmati berbagai kegiatan yang ramah keluarga dan pengalaman interaktif, termasuk memasak dengan buah jeruk lokal.
Koki asal Prancis, Keiko Nagae, yang dikenal sebagai pembuat makanan penutup berbasis buah yang sehat, juga akan memberikan demonstrasi langsung di acara tersebut.
Sumber:
https://www.arabnews.com/node/1998861/saudi-arabia