IHRAM.CO.ID, MANCHESTER -- Galeri Oldham di Manchester akan menampilkan pameran yang menggabungkan seni digital mutakhir dengan geometri Islam tradisional. Karya tradisional ini akan digambar secara manual dengan tangan.
'Light Upon Light' karya seniman Zarah Hussain akan dipajang di Gallery Oldham mulai Sabtu, 22 Januari nanti. Wanita ini memperkenalkan dirinya sebagai seorang ahli matematika visual.
Zarah membuat karya-karyanya dengan berada di persimpangan antara sains dan spiritualitas. Ia memadukan hasrat masa kecilnya akan geometri Islam dengan teknologi digital, untuk membuat aplikasi interaktif, animasi, lukisan dan pahatan tanpa batas.
Dilansir di The Oldham Times, Rabu (12/1/2022), ia lahir di Macclesfield pada 1980. Zarah mengikuti karir media ketika menemukan kursus seni visual dan Islam yang dijalankan oleh Prince's School of Traditional Arts di London.
Dengan berbekal beasiswa berbayar berdasarkan kekuatan portofolionya, dia lulus dengan gelar master pada 2004. Sejak saat itu, karya inovatif dan eksperimentalnya telah mendapatkan pujian kritis .
Sharjah Spectrum, instalasi interaktif berskala besar yang memungkinkan pengunjung memanipulasi warna melalui ponsel, sempat ditampilkan di Festival Seni Islam 2015 Museum Sharjah di Uni Emirat Arab.
Zarah memproyeksikan geometri animasinya, Karpet Ajaib, di belakang Galeri William Morris London pada tahun yang sama. Sementara Numina, patung skala besar miliknya dengan permukaan animasi digital, merupakan hasil komisi The Barbican untuk program ruang foyer venue ibukota.
Karyanya berjudul 'Light Upon Light' ini menampilkan 12 bagian baru dari patung berbasis dinding, bersama dengan gambar dan pemasangan lampu, 'Invisible Threads'.
Wanita ini menciptakan Invisible Threads untuk Macclesfield Barnaby Festival 2018. Desainnya yang selalu berubah dan kombinasi warna yang tak terbatas membuat ia memastikan karya tersebut terus berkembang.
Anggota kabinet Dewan Oldham untuk pendidikan dan keterampilan, Clr Shaid Mushtaq, mengatakan pihaknya merasa senang dan menyambut pameran Zarah di Galeri Oldham.
"Tim kami di Galeri telah bekerja bersamanya untuk membuat pertunjukan ini. Ada baiknya sekarang kami membagikan kabar ini kepada pengunjung," ujar dia.
Koordinator pameran dan koleksi di Gallery Oldham, Rebecca Hill, mengatakan karya Zarah seolah menelusuri garis dari bentuk seni kuno geometri Islam ke era digital. Ia disebut menciptakan karya-karya yang berpadu dengan keyakinannya pada konektivitas universal.
“Dengan memadukan yang tradisional dengan yang mutakhir, dia telah menciptakan karya yang menakjubkan,” lanjutnya.
'Light Upon Light' adalah pameran tur yang diproduksi oleh Gallery Oldham. Karya itu ditampilkan di Galeri dan Museum Seni Rugby dari 18 September hingga 13 November tahun lalu, serta akan melakukan perjalanan ke The Atkinson di Southport setelah pertunjukannya di Oldham.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
