Menyusul serangan balik pekan lalu, Gubernur Jazan Pangeran Mohammed bin Nasser kemudian memerintahkan penyelidikan atas keberadaan para penari samba tersebut.
"Pangeran Mohammed dengan cepat mengarahkan penyelidikan ke dalam partisipasi kelompok tari dalam kegiatan pusat kota di Festival Musim Dingin Jazan 2022 dan untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencegah pelanggaran apapun," demikian akun Twitter resmi gubernur mengumumkan pada Sabtu (8/1/2022) lalu.
Sementara itu, ulama penentang Saudi, Saied ibn Nasser, menanggapi dengan mengecam independensi penyelidikan semacam itu.
"Mereka membawa penari telanjang dada ke pesta, kemudian Pangeran Mohammed Nasser mengeluarkan perintah untuk menyelidiki masalah ini. Apakah kamu menipu Tuhan atau menipu orang-orang yang beriman?"
"Apakah menurut Anda orang-orang lupa bahwa MBS membunuh (jurnalis Saudi Jamal) Khashoggi dan kemudian memerintahkan penyelidikan terhadap orang-orang yang dia kirim?!"