IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Sosok Muhammad bin Zakariya Razi telah menginspirasi dunia melalui karyanya dibidang kedokteran. Syekh Muhammad Said Al-Mursi dalam buku Tokoh-Tokoh Besar Islam Sepanjang Sejarah menjelaskan, Razi banyak sekali menciptakan karya-karya yang spektakuler. Di antaranya adalah kitab Al-Hawi fi Sina’ati Ath-Thib, Ath-Thibu Ar-Ruhani, dan Al-Judari wa Al-Hashbah.
Kitab Al-Hawi karya Razi ini terdiri dari 30 juz yang di dalamnya memuat ilmu kedokteran Yunani dan India serta eksperimen khusus yang mengidentifikasi jenis-jenis penyakit sekaligus obatnya.
Kitab tersebut menjadi literatur selama lima abad di Fakultas Kedokteran paris. Namun setelah itu, Malik Luis 11 menghapus literatur tersebut setelah mengeluarkan banyak biaya untuk keperluan itu.
Mengenai kiprah dan juga sosok Razi, Ibnu Nadim berkata, “Razi adalah satu-satunya orang di zamannya (251 Hijriyah) yang berhasil mengumpulkan ilmu-ilmu para pendahulu, khususnya ilmu kedokteran,”
Dalam sejarahnya, Razi memutuskan untuk mempelajari kedokteran dan kimia serta bekerja sama sebagai pimpinan para dokter di RS Bimarastan Baghdad pada masa Khalifah Abbas. Khalifah menunjuknya untuk menentukan tempat yang sesuai sebagai pusat pengobatan di Ar-Riy, setelah melalui proses penelitian secara cermat, barulah ditentukan tempatnya.