Sementara itu Ketua PBNU Nasyirul Falah Amru menerangkan, PBNU tidak hanya berkata-kata dalam menjalankan program, tapi melakukan kegiatan yang berfokus pada masyarakat.Kemaritiman adalah salah satu sektor yang menjadi perhatian PBNU karena masyarakat nelayan masih termarjinalkan.
Langkah konkret tersebut telah diwujudkan PBNU melalui penandatanganan nota kesepahaman antara PBNU, Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Sekiranya ada 90 titik kampung nelayan di Indonesia akan menjadi fokus program PBNU masa khidmat 2022-2027.
"PBNU melakukan aksi langsung untuk memberikan semangat dan spirit kepada masyarakat," ujar dia.