Mereka melaporkan telah mengeluarkan lebih dari 29,4 juta izin ke Masjidil Haram selama tujuh bulan terakhir. Selama periode yang sama, lebih dari 3,7 juta izin diberikan kepada jamaah Masjid Nabawi.
"Dua tahun lalu umroh ditutup karena pandemi dan sekarang terbuka untuk semua orang," kata Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq Al-Rabiah di akun Twitter miliknya.
Terkait pengumuman pelonggaran aturan yang ada, agensi umroh di UEA menyambut baik keputusan tersebut. Arab Saudi mencabut aturan jaga jarak sosial di Dua Masjid Suci, termasuk di semua tempat, kegiatan, dan acara terbuka maupun tertutup.
Tak hanya itu, mereka juga menyebut penggunaan masker tidak diwajibkan di luar ruangan. Namun, kewajiban menggunakan masker tetap berlaku di dalam masjid dan fasilitas dalam ruangan lainnya.
Selain itu, warga negara asing yang tiba di Kerajaan tidak lagi diharuskan menunjukkan tes PCR atau hasil tes antigen cepat. Mereka yang tiba di Kerajaan dengan visa kunjungan diharuskan memiliki asuransi kesehatan untuk menutupi biaya perawatan Covid-19 yang kemungkinan dikeluarkan selama mereka tinggal di Kerajaan.