Masjid terdiri atas dua lantai dan dua rubanah (basement). Rubanah bisa digunakan jika lantai satu dan dua penuh jamaah.
Rubanah juga bisa digunakan untuk aula, rapat maupun pertemuan bahkan pernikahan bisa dilakukan di lantai pertama. Di lantai ini terdapat kamar mandi wanita dan pria, juga tempat wudhu yang semuanya terpisah.
Kamar mandi terbilang bersih dan wangi sehingga nyaman dipakai. Selain itu, jamaah dimanjakan dengan berbagai keramik ukir indah yang memberikan sensasi kamar mandi ala Timur Tengah.
“Masjid ini bisa menampung kurang lebih 800 jamaah, biasanya kami menampung banyak jamaah sholat Jumat dan bisa penuh di semua lantai. Pada Idul Fitri pun, alhamdulillah kami sanggup menyediakan tempat,” kata Seni.
Masjid Sari Asih memiliki sejumlah kegiatan selama Ramadhan. Pada Selasa, kajian aqidah dibimbing Habib Geys Assegaf. Setiap Rabu juga ada kajian fiqih untuk ibu-ibu dan karyawan rumah sakit.
"Setiap malam Jumat kami melakukan istighatsah dibarengi pembacaan Surat Yasin setelah maghrib sampai isya,” katanya.
Ruangan ibadah yang berpendingin dan kamar mandi yang bersih akan membuat jamaah betah berlama-lama di masjid untuk melakukan ibadah, terutama bagi jamaah yang akan melakukan itikaf pada 10 terakhir Ramadhan. Bagi Anda yang juga menikmati wisata religi, Masjid Sari Asih bisa menjadi alternatif yang patut Anda coba.