IHRAM.CO.ID, LJUBLJANA -- Islamic Center Slovenia akan menjadi Landmark Islam di Eropa. Sebagai salah satu pusat Islam yang dirancang paling indah di Eropa, Islamic Center Slovenia di Ljubljana disebut sebagai bukti penyebaran nilai-nilai Islam dan mempromosikan prinsip-prinsip moderat.
Dilansir dari laman Gulf Times pada Selasa (17/5/2022), Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani dan Presiden Slovenia Borut Pahor turut serta dalam peresmian Islamic center, hal ini akan menjadi kenangan bagi komunitas Muslim Slovenia. Sementara sumbangan Qatar berperan dalam pembangunan Islamic center. Mengingat kegiatan dan layanannya, itu akan menjadi salah satu pusat budaya Islam terpenting di wilayah tersebut.
Selama hampir satu abad, umat Islam telah tinggal di negara ini. Dan itu telah mencapai 50 tahun setelah pengajuan permohonan izin kepada pemerintah setempat untuk membangun rumah ibadah dan pusat budaya, yang mewakili simbol identitas serta jembatan untuk berkomunikasi dengan generasi muda. Selain itu juga sebagai langkah untuk meningkatkan integrasi mereka di negara, yang merupakan salah satu bekas republik Yugoslavia.
Direktur Centre, Harris Mortajek mengatakan, pekerjaan masjid dimulai pada 2008, ketika desainnya dipilih dari 44 desain lainnya. Kemudian mencatat bahwa Qatar menyumbang 28 juta euro untuk membangun tempat ini dari total 35 juta euro. Sementara sisanya disumbangkan oleh masyarakat Slovenia. Dengan bantuan yang diberikan oleh Qatar ini, Islamic Center tersebut menjadi kenyataan di lapangan.
Mortajek mengatakan, selain mengadakan shalat di Islamic center, tempat ini juga menyediakan layanan pendidikan. Sekitar 700 anak berpartisipasi dalam kegiatan yang ditawarkan selama akhir pekan, dan banyak siswa datang untuk mengunjungi Islamic center dan belajar tentang Islam.
Dia menambahkan, Islamic Center juga menyediakan layanan pendidikan untuk orang dewasa, dan bekerja untuk memperkenalkan Islam kepada orang-orang di Slovenia, di mana banyak orang datang untuk melihat tempat yang indah ini. Pusat budaya Islam di Ljubljana dianggap sebagai salah satu pusat Islam terindah di Eropa. Ini terdiri dari enam bangunan di atas tanah seluas 15 ribu meter persegi, dan luas bangunan hingga 12 ribu meter persegi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
