IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Pesisir Selatan (Passel) menggelar rapat menjelang pemberangkatan jamaah haji, Senin (30/5). Rapat tersebut dilakukan guna membangun koordinasi keberangkatan jamaah haji.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kabag Kesra Kemenag, Polres, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, KUA kecamatan, pimpinan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), pihak Bank penerima setoran dan dinas terkait lainnya, di Aula Kankemenag Pessel.
Kepala Kantor Kemenag Passel, Abrar Munanda, menyebut koordinasi yang lebih baik perlu dibangun terkait persiapan rencana pemberangkatan jemaah haji Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2022.
Rapat itu juga membahas persiapan jamaah haji terkait kelengkapan berkas administrasi, rencana pelaksanaan test PCR, serta persiapan transportasi pemberangkatan dan penjemputan saat pemulangan jemaah nantinya.
"Tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelum masa pandemi, Pemerintah Arab Saudi membuka peluang untuk melaksanakan haji, dengan ketentuan membatasi kuota dibawah 50 persen pada musim haji biasanya," ujar Abrar dalam keterangan yang didapat Republika, Selasa (31/5/2022).
Berdasarkan KMA No 405 tahun 2022 tentang Kuota Haji Indonesia tahun 1443 H/2022 M, kuota jamaah haji tahun ini berjumlah 100.051. Jumlah ini terdiri atas 92.825 kuota haji reguler dan 7.226 kuota haji khusus, dengan Sumatera Barat mendapat bagian sebanyak 2.093 jamaah.
Berdasarkan kuota haji tersebut, Abrar menyebut untuk Kabupaten Pesisir Selatan pada 2022 mengirimkan jamaah haji sebanyak 56 orang.
“Persiapan keberangkatan calon jamaah haji asal Kabupaten Pesisir Selatan terus dilakukan berdasarkan regulasi yang ada, meskipun selama dua tahun ini keberangkatan jemaah haji tertunda,” lanjut dia.
Adapun penentuan daftar jamaah haji yang berangkat tahun ini dilakukan melalui proses verifikasi. Tujuannya untuk memastikan seluruh jamaah yang berangkat memenuhi syarat yang ditetapkan oleh Pemerintah Arab Saudi.
Syarat yang dimaksud antara lain, berusia paling tua adalah kelahiran tanggal 30 Juni 1957 atau dibawah 65 tahun, serta sudah menerima vaksinasi Covid-19. Jamaah juga nantinya diwajibkan melakukan tes usap PCR.
Jamaah haji asal Sumbar disebut mendapat jadwal masuk asrama tanggal 7 Juni 2022. Sehari setelahnya, atau tanggal 8 Juni, mereka sudah mulai terbang ke Arab Saudi, dengan jadwal kepulangan pada 19 Juli 2022.
Lebih lanjut, ia menjelaskan nantinya di Arab saudi jamaah Pesisir Selatan akan tergabung di sektor 4 Jarwal. Ini merupakan sektor yang paling dekat dengan Masjidil Haram.
Saat ini, jamaah haji asal Kabupaten Pesisir Selatan tinggal menunggu dari dinas kesehatan setempat melakukan tes usap PCR.
Kabid P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan Erna Juita mengatakan, pihaknya telah mengikuti proses manasik haji. Seluruh jamaah dan petugas juga telah dicek kesehatannya.
"Tes kesehatan dan vaksin untuk para calon jamaah dan petugas haji sudah kami lakukan. Alhamdulillah semua jamaah dan petugas dalam keadaan sehat, tinggal menunggu pelaksanaan PCR pada tanggal 5 dan hasilnya akan keluar satu hari kemudian," ujar dia.
Ia lantas mengimbau kepada calon jamaah agar menjaga kesehatan, serta tetap selalu menerapkan protokol kesehatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika