IHRAM.CO.ID,JEDDAH -- Saat ini olahraga Yoga sedang mendapatkan sentuhan modern. Arab Saudi mulai merencanakan akademi spesialis dan lembaga pelatihan untuk melayani komunitas peminat yang berkembang di Kerajaan Saudi.
Melansir laman arabnews.com, sebagai bagian dari Hari Yoga Internasional ke-8, Komite Yoga Saudi, bekerja sama dengan Kementerian Olahraga, meluncurkan halamannya sendiri di platform Nafes untuk mendorong investasi dalam yoga dengan membuka aula, akademi dan institut untuk melatih instruktur, dan mempercepat penerbitan lisensi untuk studio dan pusat.
“Karena permintaan yoga yang kuat di Kerajaan, panitia bertujuan untuk meningkatkan jumlah pusat dan studio yoga di semua kota sehingga lebih mudah untuk mengakses dan berlatih yoga,” kata Nouf AlnMarwaai, presiden Komite Yoga Saudi.
Al Marwaai mengatakan bahwa layanan dan pusat ini terkonsentrasi di kota-kota utama, tetapi permintaan yang meningkat baru-baru ini terlihat di wilayah selatan di Asir dan Abha, di utara di Tabuk dan Hail, dan di barat di Makkah dan Madinah, Yanbu dan Rabigh, serta di kota-kota kecil seperti Al-Aflaj dan di pinggiran wilayah Riyadh.
“Mereka semua memiliki komunitas instruktur dan praktisi yoga,” kata Al Marwaai.
Al Marwaai mengatakan bahwa panitia telah meluncurkan inisiatif lain untuk mempromosikan olahraga yoga di Arab Saudi. Selain mendaftarkan pemain yogaasana di Saudi Yoga Committee, dan mengeluarkan lisensi untuk pelatih dan guru yoga bekerja sama dengan Kementerian Olahraga di platform Nafes, mereka juga mengundang semua praktisi yoga untuk berpartisipasi dalam kompetisi yogasana profesional pertama di dunia.
“Tujuan dari kompetisi ini adalah untuk menciptakan platform bagi para profesional yoga di Kerajaan, dan memperluas konsep turnamen dan kompetisi yoga, karena Komite Yoga Saudi bekerja sama dengan badan-badan Internasional seperti Federasi Olahraga Yogasana Asia dan Federasi Olahraga Yogasana Dunia. untuk membentuk kejuaraan lokal, regional dan internasional,"ujar dia.
Kompetisi akan menjadi kompetisi yogasana tradisional, terdiri dari tiga pose wajib. Tiga pemenang pertama akan diberikan hadiah finansial dan akan ditambahkan ke Komite Yoga Saudi sebagai pemain profesional.
Peserta cukup memposting video 10 detik sambil memegang pose di Instagram atau Twitter, menyebutkan akun Komite Yoga Saudi dan tagar #Saudi_Yoga_Competition berikut.
Al Marwaai mengatakan bahwa kompetisi akan mendorong latihan berbagai jenis yoga. Kompetisi dimulai pada 21 Juni dan hasilnya akan diumumkan pada 3 Juli.
“Komite Yoga Saudi mengharapkan tanggapan yang baik terhadap inisiatif ini karena banyaknya pecinta yoga, praktisi dan pelatih di Kerajaan,” kata dia.
Baru-baru ini, Al Marwaai menjadi tamu Kedutaan Besar India di Riyadh, sementara CEO Komite Yoga Saudi Ahmed Al-Saadi menghadiri upacara di Konsulat India di Jeddah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
