Ia pun menyebut pada hakikatnya pelaksanaan haji mengacu pada hadis Nabi, yang menyatakan "Orang yang hajinya diterima oleh Allah SWT, dikabulkan oleh Allah SWT, adalah yang mengikuti wajib rukun yang dijelaskan melalui tuntunan haji dan banyak berdzikir kepada Allah SWT. Tidak ada balasan yang utama kecuali surga."

Para ulama pun menjelaskan ciri-ciri orang yang hajinya mabrur adalah paling tidak setelah menunaikan ibadah haji ibadahnya yang lain meningkat, amal sedekah pun meningkat.

"Inti haji itu dikatakan Rasulullah SAW adalah haji yang mabrur yang diterima oleh Allah SWT. Kita hidup bukan hanya saat haji, tapi bagaimana mengisi kehidupan dengan hal yang bermakna," ucap dia. 

Kiai Abdullah Jaidi menyebut, jika malam Kamis (30/6) Kerajaan Saudi melihat rukyatul hilal, maka lebaran Idul Adha berlangsung Sabtu (9/7) dan wukuf hari Jum'at. Namun, jika saat itu belum juga terlihat hilal, maka bulan Dzulqodah akan digenapkan 30 hari dan Idul Adha jatuh pada Ahad (10/7). 

Ikuti Whatsapp Channel Republika