IHRAM.CO.ID, RIYADH – Menteri Kesehatan Arab Saudi Fahd al-Jalajel berharap situasi semakin baik agar jumlah jamaah haji tahun depan meningkat. Dalam sebuah wawancara dengan Televisi Al-Arabiya, dia mengatakan, kementerian memiliki perencanaan untuk pelaksanaan haji setiap tahun.

Kerajaan telah menyusun rencana awal untuk menjaga kesehatan para jamah. Menurut dia, hanya tiga kasus sunstroke yang tercatat. “Tidak ada kasus sunstroke tinggi yang tercatat pada Hari Arafah dan kasus di unit perawatan intensif sangat sedikit. Kepatuhan terhadap persyaratan kesehatan dan peningkatan kesadaran penggunaan payung menjadi faktor yang membantu,” kata al-Jalajel.

Tahun ini menjadi tahun yang istimewa bagi jamaah haji mengingat masih berlanjutnya pandemi virus Corona. Jumlah jamaah meningkat dibanding tahun lalu, khususnya karena ada kuota untuk jamaah internasional. Ini menunjukkan pencapaian Kerajaan dan dunia dalam melaksanakan program vaksinasi.

Dalam hal ini vaksin telah memainkan peran penting. Selain pandemi, ancaman kesehatan lainnya juga diperhitungkan seperti sunstroke, stres dan kelelahan, terutama di musim panas serta epidemi seperti cacar monyet.

Dilansir Saudi Gazette, Jumat (8/7/2022), al-Jalajel juga menekankan persiapan awal dan kesiapan infrastruktur kementerian kesehatan selain penerapan persyaratan, pemeriksaan awal, serta proses pemantauan dan penyelidikan berdampak efektif terhadap keselamatan jamaah haji secara umum selama musim haji tahun ini. Dia menegaskan status kesehatan jamaah haji di Arafah cukup meyakinkan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika