IHRAM.CO.ID, MADINAH -- Kepala Urusan Operasi Paspor Bandara Internasional Pangeran Mohammad Bin Abdulaziz di Madinah Kolonel Mohammad Abu Dahesh mengatakan beberapa tim yang ditugaskan untuk staf paspor dapat berbicara dalam berbagai bahasa.
Abu Dahesh mengatakan selama wawancara dengan saluran Al-Ekhbariya, tim memfasilitasi proses komunikasi dengan jamaah di terminal bandara dari berbagai negara, selain membimbing mereka pada rute yang ditunjuk untuk perjalanan dan menjawab pertanyaan mereka dan menyediakan layanan cepat.
Abu Dahesh menegaskan bahwa tim yang berbicara beberapa bahasa hadir di bandara sepanjang waktu di semua terminal. Dilansir Saudi Gazette, Senin (18/7/2022), ia menambahkan, tata cara pemberangkatan jamaah haji dibedakan dengan adanya perangkat teknis modern yang melayani pegawai dan musafir dalam memverifikasi keabsahan surat-surat dan dokumen yang dibawa musafir.
Petugas paspor juga dapat memverifikasi identitas jamaah haji menggunakan gawai berteknologi canggih seperti sidik jari dan pemindai mata elang. Hal ini ditambah dengan hadirnya teknologi pintar yang memantau keabsahan paspor jamaah, musafir, atau pengunjung.
Abu Dahesh menunjukkan, perlu diingat jamaah haji masih berduyun-duyun dari Makkah ke Madinah dan kemudian kembali ke negara mereka. Dia menegaskan staf Jawazat (paspor) di Bandara Madinah melakukan yang terbaik untuk menyelesaikan prosedur jamaah haji.