IHRAM.CO.ID, RIYADH -- CEO Pusat Nasional untuk Pengembangan Vegetasi dan Memerangi Penggurunan (NCVC) Dr. Khalid Al-Abdulqader mengatakan, sebanyak 600 juta pohon akan ditanam pada 2030. Hal ini diungkapkannya saat berpartisipasi dalam sesi yang menyertai forum Saudi Green Initiative yang diadakan di Sharm El-Sheikh.
“Penanaman 600 juta pohon termasuk inisiatif pusat untuk menanam 10 miliar pohon di seluruh Kerajaan, dalam kemitraan dengan pemerintah, swasta dan sektor ketiga,” kata Abdulqader dilansir dari Saudi Gazette, Senin (14/11/2022).
Ia menambahkan, pusat tersebut telah meluncurkan proyek dengan nama (Local Trees Genome) yang bertujuan untuk mempelajari karakteristik genetik tanaman dan pohon lokal, serta memanfaatkan teknologi untuk mengumpulkan air hujan dan menyebarkan benih dengan menggunakan drone.
“Melestarikan ekosistem yang ada merupakan langkah penting dalam Proyek Penghijauan Arab Saudi,” katanya.
Al-Abdulqader menunjukkan bahwa proyek penanaman 10 miliar pohon di sekitar Kerajaan dianggap sebagai salah satu proyek terbesar di dunia, dan akan sangat berpengaruh dalam pengurangan emisi karbon secara alami.
Abdulqader mengatakan respons masyarakat di Arab Saudi dengan inisiatif penanaman 10 miliar pohon sangat luar biasa. Sebanyak 70 ribu relawan berpartisipasi dalam kampanye (Let's Make it Green) yang diluncurkan oleh NCVC dalam kemitraan dengan pemerintah, swasta dan sektor ketiga.
“Kami memiliki peluang besar untuk meningkatkan dan melestarikan tutupan vegetasi di Arab Saudi, yang akan mencerminkan kualitas hidup secara positif, dan mendukung ekonomi melalui ekowisata atau menarik investor setelah perluasan pendirian taman,” ujarnya.
Al-Abdulqader membenarkan ketika ditanya tentang visinya untuk masa depan "Inisiatif Saudi Hijau" selama 20 tahun ke depan.