Selasa 13 Dec 2022 21:50 WIB

Menelusuri Jejak Kesultanan Islam di Ethiopia

Umat Islam mencapai kejayaannya di Ethiopia saat mampu mendirikan kesultanan Muslim.

Nasjid Negashi yang berdiri di tengah pemukiman pertama Muslim di dunia yang terletak di Ethiopia.
Foto: google.com
Nasjid Negashi yang berdiri di tengah pemukiman pertama Muslim di dunia yang terletak di Ethiopia.

IHRAM.CO.ID Umat Islam mencapai kejayaannya di Ethiopia saat mampu mendirikan kesultanan Muslim. Beberapa kesultanan Muslim yang pernah berkuasa di Ethiopia itu antara lain; Kesultanan Adal di timur Ethiopia; Kesultanan Aussa di timur laut Ethiopia; Kesultanan Harar di timur Ethiopia; Kesultanan Ifat di timur Ethiopia; serta Kesultanan Shewa di Ethiopia tengah.

Kesultanan Adal

Baca Juga

Kesultanan Adal berdiri pada abad tahun 1420 M. Kesultanan Muslim itu berpusat di sebelah barat laut Somalia. pada masa kejayaannya, Kesultanan Adal sempat menguasai sebagian besar wilayah Ethiopia serta Somalia.

Di bawah kepemimpinan Sultan Ahmad bin Ibrahim Al-Ghazi, Kesultanan Adal pada tahun 1527 M berhasil menaklukan Ethopia dari kekuasaan Dinasti Solomonic. Sejarawan IM Lewis mengungkapkan, kekuatan pasukan kesultanan ini didukung oleh pasukan tentara yang berasal dari etnis Somalia.

Kesultanan Adal mampu bertahan hingga tahun 1560 M. Sebelum 1288, Adal merupakan sebuah provinsi Muslim yang berada dalam genggaman Dinasti Solomonic Kristen. Namun, kekuasaan dinasti Nasarani itu memudar setelah umat Islam di wilayah itu melakukan pemberontakan dan kemudian mendirikan kesultanan sendiri.

Kesultanan Shoa

Menurut Ensiklopedi Brittanica, keberadaan Kerajaan Shoa, sudah lama disebutsebut dalam catatan-catatan sejarah kuno. Wilayah kekuasaan kerajaan itu terbentang antara dataran tinggi yang dihuni umat Kristiani dan pelabuhan-pelabuhan yang mayoritas didiami warga Muslim di kawasan laut Merah, antara abad ke-10 M dan ke-16 M.

Kerajaan Islam Shoa diperkirakan didirikan pada 896 M dan Walalah menjadi ibu kotanya. Kerajaan ini sempat bergabung dengan kesultanan Ifat pada akhir abad ke-13 M. Pada tahun 1528 M, Kerajaan Shoa diduduki oleh negara Muslim Adal dari timur dan kota kuno itu dihancurkan. Tahun 1856 M, wilayah Shoa dicaplok kekaisaran Ethiopia, namun berhasil direbut kembali oleh Manilek II. Tahun 1886 M, ia memilih kota yang sekarang dikenal dengan nama Addis Ababa sebagai ibukota kerajaannya. Ketika Menilek II menjadi kaisar untuk seluruh daratan Ethiopia pada 1889 M, Addis Ababa menjadi ibu kota Ethiopia.

 

 

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement