REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Sejak musim haji 2008 lalu Gubernur Sumatera Selatan memberikan uang tambahan transportasi atau uang saku bagi jemaah calon haji asal daerah ini sebesar Rp1.000.000/ orang.
Pada musim haji 2014 melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun depan, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) merencanakan meningkatkan jumlah uang saku bagi setiap jemaah asal Sumsel.
“Pada musim haji 2014 Gubernur Sumsel Alex Noerdin merencanakan menaikan bantuan uang saku untuk jemaah calon haji dari Rp 1.000.000/ jemaah. Mengenai berapa besar kenaikannya sekarang masing sedang dihitung dalam APBD Sumsel 2014,” kata Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemprov Sumsel Richard Cahyadi, Selasa (24/9).
Menurut Richard, program bantuan tambahan uang saku kepada jemaah haji Sumsel yang digagas Gubernur Alex Noerdin sangat efektif membantu kelancaran para jemaah dalam beribadah.
“Oleh sebab itu bantuan tersebut diusulkan untuk dinaikan seiring dengan perkembangan APBD Sumsel tahun depan yang juga meningkat,” ujarnya.
Pemerintah Provinsi Sumsel menurut Richard Cahyadi, pada 2013 menganggarkan untuk program bantuan bagi jemaah calon haji dalam APBD Sumsel sekitar Rp 6,5 miliar pertahunnya.
“Namun pada 2013 ini anggaran program ini diturunkan menjadi Rp 5,8 miliar karena berkurangnya kuota haji asal Indonesia termasuk jemaah asal Sumatera Selatan,’’tambahnya.