REPUBLIKA.CO.ID, BALIKPAPAN -- Setelah sukses melaksanakan kegiatan keberangkatan jamaah calon haji ke tanah suci, Embarkasi Haji Balikpapan bersiap-siap menunaikan tugas baru, yaitu menerima kedatangan jamaah haji yang dijadwalkan mulai 21 Oktober 2013.
"Kini seluruh jamaah haji sudah memasuki babak akhir. Jumat ini seluruh jamaah haji asal Kaltim khususnya yang melaksanakan nafar tsani, sudah meninggalkan Mina menuju Makkah untuk menyelesaikan rangkaian ibadah haji yaitu thawaf ifadhah, sya`i dan tahalul tsani, yang selanjutnya akan bersiap-siap kembali ke tanah air," kata Ketua Panitia Penyelenggara Haji (PPIH) Embarkasi Balikpapan, Kusasi yang juga Kepala Kanwil Kementerian Agama Kaltim di Balikpapan, Jumat.
PPIH Embarkasi Balikpapan, berkonsentrasi penuh pada pemulangan jamaah yang dimulai tanggal 21 Oktober 2013. Pada tanggal itu, kedatangan jamaah haji kelompok terbang (kloter) pertama asal Sulteng yang diangkut menggunakan pesawat Garuda Airlines dengan nomor flight GA 4201, dijadwalkan tiba di Balikpapan pukul 08.00 Wita.
Rencananya pukul 10.00 Wita, akan disambut secara resmi oleh Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak di Asrama Haji Balikpapan. "Alhamdulillah kita dapat menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah haji di Tanah Suci, dan sekarang kita mempersiapkan segala sesuatunya berkaitan dengan kepulangan jamaah haji yang dimulai 21 Oktober hingga 6 November 2013 nanti," kata Kusasi.
Diinformasikan, untuk kondisi jamaah haji hingga kemarin dalam keadaan sehat wal afiat. Jamaah berjumlah 4.199 orang ditambah petugas haji 60 orang, sehingga seluruhnya 4.259 orang yang berasal dari tiga provinsi yaitu Kaltim, Sulteng dan Sulut, katanya.
Jamaah haji dari tiga provinsi tersebut terbagi dalam 12 kloter. Sementara itu, jamaah yang wafat di tanah suci sebanyak dua orang yaitu, Indo Cemmi binti Laburante dan Zubair bin Hamzah asal Sulteng, sedangkan sampai Jumat kemarin tidak ada jamaah haji Kaltim yang wafat.
"PPIH Embarkasi Balikpapan akan terus memonitor perkembangan informasi seputar kondisi jamaah haji, hingga usai seluruhnya dipulangkan ke tanah air. Kita berharap semuanya dalam keadaan sehat wal afiat, dan kembali dengan selamat serta mendapat predikat haji yang mabrur," kata Kusasi.