REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Seorang bayi yang lahir di pemondokan haji di Makkah, Arab Saudi, Makkiyah Marwah sudah pulang ke Tanah Air bersama kelompok terbang (kloter) JKS-34 Jakarta-Bekasi, Selasa dinihari.
Makkiyah didampingi ayah dan ibunya terbang dari Madinah setelah diberangkatkan dari Makkah dengan ambulans pada Minggu (3/11) malam. Mereka diperkirakan tiba di Jakarta Selasa siang.
Seluruh dokumen yang diperlukan untuk pemulangan Makkiyah dan orang tuanya di antaranya paspor orangtua, surat pengganti laksana paspor dan akte kelahiran Makkiyah, serta surat keterangan medis (medical information form), dan boarding pas Makkiyah sudah lengkap.
"Barokah untuk petugas-petugas yang memperjuangkan saya pulang ke rumah. Dengan ridha Allah, semoga saya sekeluarga selamat, dan saya yakin Allah akan melindungi anak saya meski ada kabar bayi tidak boleh naik pesawat," kata Ika Binti Abdurrozak (43) seperti dikutip Media Center Haji Madinah.
Kepala Seksi Kesehatan Daerah Kerja Madinah dr. Suharto mengatakan, bayi Makkiyah cukup sehat untuk penerbangan selama sembilan jam ke Indonesia. Namun pada saat tinggal landas dan mendarat harus disusui.
Makkiyah yang lahir di Makkah pada 26 Oktober 2013, diterbangkan dengan pesawat Saudi Arabian dengan nomor penerbangan SV5100.
Semula Ika dan Jaman Bin Mismin (50) dijadwalkan pulang ke Tanah Air 27 Oktober bersama Kloter JKS-14, namun mereka tidak bisa pulang bersama kloternya karena Ika melahirkan.