Senin 08 Sep 2014 16:01 WIB

Jamaah Haji Mulai Bergerak ke Makkah 9 September

Jamaah haji berkumpul di Jabal Rahmah, Padang Arafah, Makkah, Arab Saudi.
Foto: Republika/Yogi Ardhi/ca
Jamaah haji berkumpul di Jabal Rahmah, Padang Arafah, Makkah, Arab Saudi.

Oleh: Zaky Al Hamzah

REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Sebagian jamaah calon haji (JCH) asal Indonesia --terutama kelompok penerbangan (kloter) pertama-- telah menyelesaikan rangkaian ibadah Shalat Arbain yakni Shalat Wajib 40 waktu di Masjid Nabawi, Madinah. Mereka selanjutnya akan diberangkatkan ke Makkah untuk umrah wajib mulai Selasa besok (9/9).

"Alhamdulilah untuk jamaah, Insya Allah mulai diberangkatkan ke Makkah pada tanggal 9 September besok. Ada beberapa kloter,"  kata Kasi Bimbingan Ibadah PPIP Daerah Kerja Madinah, Ahmad Izzuddin, di Kantor Urusan Haji Indonesia Madinah, Senin (8/9) siang.

Sesuai ketentuan, jamaah calon haji (CJH) maksimal berada di Madinah selama sembilan hari. Setelah melaksanakan Shalat Arbain, jamaah harus mulai melaksanakan rukun-rukun haji. "Karena waktu arbain yang diberikan kepada mereka sudah mencukupi," katanya.

Para pimpinan kelompok penerbangan (kloter) diharapkan segera berkoordinasi dengan pihak Muassasah dan semua pihak terkait keberangkatan jamaah ke Makkah. Terutama terkait paspor jamaah yang berada di tangah dua Muassasah Adilla dan Muassasah Thawwafah di Makkah.

Muassasah Adilla di Madinah memiliki tugas pokok menyambut para peziarah Masjid Rasulullah SAW. Sedangkan Muassasah Thawwafah merupakan sebuah badan yang khusus melayani jamaah haji yang datang dari luar Kerajaan Arab Saudi dengan tugas pokok menyediakan pelayanan akomodasi yang layak selama jamaah haji berada di Makkah dan Masya`ir.

"Perlu dicek juga apakah di kloter tersebut ada jamaah yang tertinggal karena sakti dirawat di RUmah sakti atau di BPHI," jelas Ahmad Izzuddin.

Sementara, kepada para pembimbing ibadah, tutur dia, jamaah calon haji dipastikan sudah mengenakan kain ihram saat meninggalkan hotel di Madinah. Karena mereka akan langsung mengambil Miqot di Bir Ali. "Semua jamaah ketika di hotel sudah mempersiapkan diri sudah berpakaian ihrom, kemudian menuju Makkah melewati miqot di Bir Ali. Melakukan Salat Sunnah dan berniat ihrom untuk melaksanakan ibadah umrah," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement