REPUBLIKA.CO.ID, TULUNGAGUNG – Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur memastikan seorang calon haji yang dikabarkan meninggal di Kota Madinah, Arab Saudi, Miseran (67), telah dimakamkan di pemakaman haji Madinah, Ahad (14/9) malam.
"Kami sudah makamkan begitu mendapat persetujuan dari pihak keluarga," kata pelaksana
penyelenggara haji Kakemenag Tulungagung, Amang Rita A Angio, Senin (15/9).
Ia mengungkapkan, calhaj atas nama Miseran Budi Harsoyo tersebut dilaporkan meninggal pada Ahad (14/9) pukul 08.35 waktu Arab Saudi, dan kabarnya baru diterima panitia penyelenggara haji di Tulungagung, sekitar pada Ahad sore.
"Jamaah haji yang meninggal ini berasal KBIH Al-Hikmah, regu dua, rombongan dua, dari kloter 14," jelas Amang.
Belum ada penjelasan dari pihak Kemenag Tulungagung terkait sakit yang diderita Miseran.
Amang yang ditunjuk sebagai juru bicara penyelenggara haji di Kabupaten Tulungagung menyatakan rekam medik kondisi almarhum dinyatakan baik oleh dokter.
"Tidak ada tanda-tanda sakit. Bahkan, kemarin (Sabtu, 13/9) semua calon haji telah diperiksa kesehatannya oleh dokter dan petugas kloter, sebelum pemberangkatan," lanjutnya.
Berdasar laporan yang dia terima, Amang hanya mengatakan almarhum Miseran terkena serangan jantung setelah melaksanakan masa "arbain" dari Masjid Nabawi. Sepulang dari Masjid Nabawi, almarhum langsung menuju maktab untuk beristirahat. "Saat istirahat itu almarhum tutup usia," ujar Amang.
Ia berjanji, pihaknya akan segera mengurus hak asuransi bagi keluarga almarhum Miseran. "Untuk satu ini kami masih akan koordinasikan dengan kanwil (kantor wilayah) Kemenag Jatim," ujarnya tanpa menyebut nominal asuransi dimaksud.
Jumlah jamaah haji yang diberangkatkan dari Kabupaten Tulungagung secara keseluruhan tercatat sebanyak 854 orang. Dengan meninggalnya Miseran, berarti jumlah calhaj kini tinggal 853 orang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika