Selasa 23 Sep 2014 17:58 WIB

Pedagang Kaset Berhaji Bersama Istri (2-habis)

Ibadah haji merupakan salah satu momen untuk memperluas semangat persaudaraan Islam.
Foto: Antara
Ibadah haji merupakan salah satu momen untuk memperluas semangat persaudaraan Islam.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ahmad Baraas

Ternyata, Allah SWT menghapus perkiraan dokter, perhitungan medis tentang sisa umur Sudarmanto ternyata keliru dan Sudarmanto diberi kesembuhan oleh Allah SWT.

Empat tahun lalu kata Sudarmanto, Hariani dan suaminya mengunjunginya ke Bali dan mengajak Sudarmanto dan istrinya mendaftar haji, dengan nomor porsi 5210 dan 5211.

Kini kesempatan menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci itu datang dan Sudarmanto akan segera berangkat ke Tanah Suci, tergabung dalam Kloter 59-Sub.

Sudarmanto berhijrah ke Bali pada 1970, selepas dia menamatkan pendidikan sekolah dasar. Di Bali dia bertemu wanita asal Sidoarjo Jawa Timur, Juanis (54), yang kini menjadi istrinya.

Sudarmanto merupakan pekerja yang ulet. Dengan berbekal ijazah SD, dia bisa bertahan hidup di Pulau Bali. Dia menyebutkan, sejumlah pekerjaan pernah dia geluti untuk menopang hidup keluarga dan membiayai sekolah anak-anaknya.

"Saya pernah berjualan kerupuk, pernah berjualan bakso dan pernah menjadi kuli batu, serta kenek angkot Denpasar-Kuta," kata Sudarmanto mengisahkan.

Pada 1997 katanya, keinginannya untuk menunaikan haji sudah ada di benaknya. Namun mengingat kemampuan ekonominya, dia takut mengutarakan hal itu, dan senantiasa menyimpannya dalam hati.

Tapi sungguh dia tidak menduga, Allah SWT menakdirkannya menjadi salah seorang tamu yang akan datang mengunjungi Baitullah (rumah Allah) tahun ini.

"Semoga Allah SWT memudahkan segala urusan saya selama berhaji dan memberikan predikat haji yang terbaik," katanya penuh harap.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement