REPUBLIKA.CO.ID, WATES -- Sekitar seribu siswa kelas 6 Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) Muhammadiyah se-Kabupaten Kulonprogo, Sabtu (10/1), mengikuti manasik haji di Alun-alun Wates.
Ini merupakan salah satu outdoor learning atau pembelajaran di luar kelas yang dilaksanakan perguruan Muhammadiyah.
Kegiatan dibuka Wakil Bupati (Wabup) Kulonprogo H Sutedjo dan dilanjutkan pelaksanan manasik haji. Sutedjo mengharapkan manasik haji ini bisa memberi manfaat bagi siswa tentang ibadah haji. Sehingga ketika para siswa telah dewasa dan menunaikan ibadah haji sudah tidak canggung lagi.
Setelah upacara pembukaan dilanjutkan pembagian kelompok untuk melaksanakan manasik haji. Pelaksanaannya meliputi rombongan tiba di hotel/pemondokan, kemudian dilanjutkan dengan tarwiyah, pelaksanaan lempar jamarat, sai, tawaf ifadah, serta prosesi lainnya.
Sekretaris Panitia, Alip Mulyono menerangkan kegiatan ini merupakan pembelajaran di luar kelas dengan mendekatkan pada praktik sesungguhnya dan meningkatkan kompetensi di bidang ibadah mahdoh bagi guru dan siswa. Sehingga siswa bisa benar-benar mengerti tentang manasik haji.
Anisa, salah satu siswa yang mengikuti manasik haji merasa senang mengikuti manasik haji. Ia mengaku bisa mengenal dan tahu bagaimana prosesi ibadah haji. "Senang dan semangat meski panasnya menyengat," kata Anisa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
