REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Satu orang jamaah Haji yang di rawat di rumah sakit Arab Saudi meninggal sekitar dua minggu lalu. Hal tersebut disampaikan oleh Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama, Abdul Djamil.

Ia mengatakan, jamaah tersebut berasal dari Lampung atas nama Jamhari. Sebelum meninggal, Jamhari sempat dirawat selama kurang lebih tiga bulan. Jamhari merupakan satu-satunya jamaah haji yang masih tertinggal di Arab Saudi karena sakit.

Dengan meninggalnya Jamhari maka sudah tidak ada lagi jamah haji 2014 yang dirawat di Arab karena sakit. Ini artinya jumlah jamaah haji yang meninggal meningkat menjadi 292 jamaah meninggal selama di Tanah Suci.

"Terakhir masih ada satu yang dirawat. Belum bisa dipulangkan karena kondisi jamaah yang tidak memungkinkan untuk melakukan penerbangan jarak jauh, belum memenuhi syarat. Sakit sepuh ya jarena usia. Namun mendapat kabar dari kantor urusan haji di  Jeddah bahwa jamaah tesebut meninggal dua minggu lalu," ujar Abdul Djamil kepada Republika, Jumat (20/2).

Ia mengaku semoat melihat kondisi Jamhari pada saat melakukan kunjungan ke Arab Saudi satu bulan lalu bersama menteri agama dan menteri kesehatan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika