Selasa 25 Aug 2015 19:25 WIB

Menkes Ingatkan TKHI Jaga Kesehatan

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Muhammad Hafil
Haji
Haji

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Menteri Kesehatan Nila Moeloek menginstruksikan kepada Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) untuk selalu menjaga kesehatan selama menjalankan tugas memantau kesehatan jamaah calon haji yang berada di Tanah Suci.

"Anda bekerja berat bukan tidak mungkin justru anda yang terkena resiko MERS-CoV," kata dia saat mengunjungi Asrama Haji Embarkasi Padang, Sumatra Barat (Sumbar), Selasa (25/8).

Ia melanjutkan, TKHI harus bisa menjaga kesehatan diri sendiri, salah satu caranya dengan menutup mulut atau menggunakan masker, rajin mencuci tangan dan sebagainya.

Namun, Menkes meminta TKHI juga selalu mengingatkan jamaah calon haji yang berusia lanjut, untuk menjaga fisiknya, serta rajin mencuci tangan, jangan terlalu sering mendakati kerumunan orang banyak, banyak istirahat dan menggunakan masker.

Menurutnya, masker sangat penting digunakan oleh jamaah calon haji maupun TKHI agar tidak tertular penyakit orang lain maupun menularkan penyakit kepada orang lain.

Nila meminta TKHI untuk mengingatkan jamaah calon haji untuk beristirahat yang cukup sebelum berada di Arafah. TKHI, lanjutnya, harus memperhatikan jamaah calon haji agar menjaga pola makan yang teratur. "Kalau sakit sebelum wukuf, bagaimana hajinya. Jangan disia-siakan. Petugas ingatkan sebelum di Arafah, makan makanan yang baik," ujarnya.

Dikatakannya, TKHI jangan segan-segan meneriaki jamaah calon haji yang tergolong resiko tinggi (risti) namun tetap membandel.

"Ingatkan kepada jamaah, help alert card kalau panas, demam, sesak napas selama 40 hari setelah pulang, segera melapor agar tak terjadi virus MERS," tuturnya menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement