REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Untuk mengantisipasi cuaca panas dan penyebaran Virus MERS, jamaah haji Indonesia diimbau memiliki waktu cukup untuk beristirahat. Selain itu, menghindari berinteraksi dengan unta.
"Misalnya tidak menaiki atau berfoto dengan unta," kata staf Urusan Haji Kementerian Agama Kota Denpasar, Afifah di sela-sela pelaksanaan pemberian vaksin menengitis kepada jemaah calon haji Kota Denpasar, Kamis (27/8).
Ada sebanyak 244 orang jamaah calon haji di Denpasar dan setiap orang dikenakan biaya Rp 25.000 untuk vaksinasi menengitis, serta Rp 150 ribu untuk vaksinasi influenza.
Sesuai dengan surat edaran Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh, diimbau agar jamaah calon haji Indonesia memperbanyak minum air putih. Selain itu juga memperbanyak mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan. "Itu untuk menghindari dehidrasi atau kekurangan cairan dalam tubuh. Kalau merasa ada gangguan kesehatan, agar langsung memeriksakan diri ke petugas kesehatan," kata Afifah.
Dia meminta jamaah calon haji juga agar selalu membawa penyemprot air dan menyemprotkan airnya ke wajah guna mengurangi dampak cuaca panas. Selain itu, senantiasa menggunakan masker dan menghindari kerumunan orang banyak saat menderita batuk. "Untuk penyemprot air nanti akan dibagikan oleh Kementerian Kesehatan saat berada di embarkasi," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
