REPUBLIKA.CO.ID,DELI SERDANG -- Kumandang azan dari sebuah mobil terdengar jelas di pelataran area terminal Kargo Kuala Namu International Airport (KNIA), Selasa (8/9) pagi WIB.
"Disini memang unik, ada azan yang dilantunkan untuk melepas jamaah haji," ujar General Manager (GM) PT Angkasa Pura II Cabang Kuala Namu International Airport (KNIA) Jaya Tahoma Sirait saat mendampingi Plt Gubernur Sumatera Utara (Sumut) H.T Erry Nuradi melepas kloter terakhir jamaah haji Embarkasi Sumut.
Erry Nuradi pun berharap, lantunan azan bisa mengantar 392 jamaah dari 17 kelompok terbang (kloter) dari Embarkasi Sumut terinspirasi untuk total beribadah di Tanah Suci.
"Paling penting itu pulangnya dari haji bisa memberikan teladan bagi masyarakat," harapnya.
Meski begitu, ia berharap pada proses pengurusan ibadah haji tahun depan tidak ada lagi penundaan bagi para jamaah haji seperti tahun ini. Seperti yang menimpa seorang jamaah haji pada kloter terakhir yang tertunda keberangkatannya lantaran masalah visa.
"Total yang belum dapat visa ada 46 jamaah. Kita sudah tanya Kemenag (Kementerian Agama) akan diberangkat maksimal 17 September melalui gabungan kloter kalau tidak salah Banjarmasin, berangkatnya dari sini (KNIA)," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
