REPUBLIKA.CO.ID,MAKKAH -- Presidensi Umum Urusan Dua Masjid Suci mengadakan pertemuan untuk menyusun rencana untuk memastikan perjalanan yang aman bagi para peziarah dari titik kedatangan mereka ke tempat-tempat suci dan kembali ke tempat tinggal sementara mereka di Kerajaan setelah bertahap.
Dilansir dari Saudi Gazette, Kamis (1/10) dalam pertemuan yang diketuai oleh Naif Al-Matrafi, Wakil Menteri Perencanaan dan Pembangunan Kepresidenan dan dihadiri oleh pejabat yang bertugas membimbing jamaah saat melakukan ritual keliling. Detail rencana rencana virus corona dibahas secara menyeluruh, termasuk operasional, sterilisasi, dan prosedur pembersihan medis serta lalu lintas dan tindakan keamanan.
Kementerian Haji arab saudi telah mengumumkan, pendaftaran umroh hanya bisa dilakukan melalui aplikasi Eatamarna. Sementara ini, pendaftaran melalui aplikasi tersebut baru diperuntukkan bagi warga lokal Saudi.
Kerajaan Arab Saudi membuka kembali umroh fase pertama untuk warga lokal Saudi. Mereka yang akan umroh harus mendaftar melalui aplikasi "Eatamarna". Pada fase pertama ini, setiap harinya hanya enam ribu jamaah yang diizinkan melakukan umroh. Mereka akan dibagi pada waktu-waktu yang berbeda.