REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi VIII DPR RI mendesak kementerian agama untuk segera mencari kejelasan status jamaah haji Indonesia yang sampai hari ini belum ditemukan pascaperistiwa crane di masjidil Haram Jumat lalu.
Ketua Komisi VIII DPR RI, Saleh Partaonan Daulay mengatakan, jamaah yang belum kembali tersebut bernama Janniro binti H Gadumbang berasal dari kloter 9 Embarkasi Kualanamu Medan.
"Saya telah menyampaikan informasi ini kepada PPIH (Petugas Pelaksana Ibadah Haji) daker Mekkah. Saya juga melaporkan hal itu langsung kepada menteri agama. Mereka berjanji akan berupaya semaksimal mungkin untuk mencari jamaah tersebut," ujar Saleh kepada Republika.co.id, Selasa (15/9).
Ia menjelaskan, Selasa (15/9) sore waktu Arab Saudi, rombongan pengawas Komisi VIII akan bertolak ke Makkah untuk melakukan rapat koordinasi sekaligus mendengar laporan dari PPIH daker Makkah. Rapat koordinasi tersebut juga akan dihadiri oleh Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah beserta jajaran kementerian agama lainnya.
Komisi VIII juga akan mengunjungi rumah sakit tempat jamaah haji Indonesia dirawat. Selain itu, tim pengawas DPR RI juga akan mencari jamaah yang belum diketahui keberadaannya tersebut.