Kamis 24 Sep 2015 17:25 WIB
Insiden Mina

Kemenlu: Lokasi Insiden Mina Bukan Jalur Jamaah Indonesia

Rep: Gita Amanda/ Red: Angga Indrawan
Jamaah haji melempar jumrah
Foto: samaa
Jamaah haji melempar jumrah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia mengatakan lokasi insiden yang terjadi di Mina bukan merupakan jalur yang digunakan oleh jamaah Indonesia. Sebagian besar korban diperkirakan berasal dari Mesir dan Afrika.

Melalui siaran pers yang diterima Republika, Kamis (24/9), juru bicara Kemenlu Arrmanantha Natsir mengatakan dari informasi yang diperoleh Kemenlu kejadian insiden Mina terjadi di jalan menuju lokasi lontas jumrah di antara tenda-tenda di Mina. Namun Kemenlu mengatakan, ini bukan merupakan jalur yang digunakan jamaah asal Indonesia untuk menuju lontar jumrah. 

Hingga saat ini menurut Kemenlu, telah dicek ke rumah sakit di Mina dan belum ditemukan Warga Negara Indonesia yang menjadi korban. Konsulat Jenderal RI di Jeddah dan Riyadh sudah berada di lokasi dan akan membantu melakukan pengecekan ke rumah sakit Mina, untuk mengetahui ada tidaknya WNI yang menjadi korban.

Kejadian tragedi Mina dilaporkan terjadi sekitar pukul 07.00 waktu setempat. Awal kejadian diduga diakibatkan adanya sekelompok jamaah yang tiba-tiba berhenti, hingga menyebabkan penumpukan dan desak-desakan. Sebagian besar korban diperkirakan berasal dari Mesir dan Afrika.

Jumlah korban tewas terus bertambah. Kini tercatat korban tewas 310 jiwa dan 450 lainnya terluka. Operasi penyelamatan masih terus berlangsung.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement