REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada hari raya Idul Adha 1436 H ini menyalurkan hewan Kurban sebanyak 18 ekor sapi dan 18 ekor kambing. Hewan Kurban tersebut berasal dari sejumlah pengurus DPP PPP. Hewan kurban disalurkan di wilayah Jabodetabek dan provinsi lainnya.
Ketua Panitia Kurban DPP PPP Bambang Hermanto mengatakan, berkurban bagi umat Islam itu adalah sebuah perintah dari Allah SWT khususnya yang termuat dalam Surah Al-Kautsar ayat 1-2. Sebagai satu-satunya partai Islam di Indonesia, maka sebenarnya ini adalah moment penting bagi PPP untuk berbagi bersama dengan sesama khususnya kaum dhuafa.
"Alhamdulillah antusiasme rekan-rekan PPP untuk berkurban cukup tinggi, semoga ini berkah," kata Bambang melalui siaran persnya yang diterima Republika, Kamis (24/9).
Selain dibagikan dalam potongan daging yang disebar di Jabodetabek, panitia juga menyerahkan hewan Kurban hidup ke tiga pondok pesantren, yakni Ponpes Darunnajah Jakarta Selatan, Ponpes Daarul Rahman Depok, dan Majelis Taklim Jatinegara. Hewan Kurban juga diserahkan kepada DPW PPP DKI Jakarta, dan seluruh DPD PPP di lima kota di Jakarta. Tak hanya itu, DPP PPP juga menyerahkan hewan Kurban di DPW NAD untuk pengungsi Rohingya, Provinsi Maluku, Provinsi Jateng, Provinsi NTT dan Provinsi Bali. Selain itu, penyaluran hewan kurban juga dilakukan oleh DPW dan DPD PPP se-Indonesia.
"Tidak hanya DPP. DPW dan DPD juga menyalurkan kurban. Pelaksanaan kurban dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia dengan maksud membuktikan kalau PPP dekat dengan umat tidak hanya urusan politik semata," terangnya.
Untuk memudahkan pelaksanaan di lapangan, penyembelihan hewan kurban dilakukan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) al-Arafah, Manggarai, Jakarta Selatan. Ketua Umum PPP M. Romahurmuziy melakukan pemotongan hewan Kurban secara simbolis di tempat tersebut.
Untuk kegiatan Kurban tahun ini, PPP mengambil tema "Berkurban untuk menggapai berkah". Selain mesmbagikan daging Kurban, PPP juga menggelar aksi simpatik berupa pemasangan spanduk dan baliho di setiap sudut Ibu Kota.