REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Arus balik libur Idul Adha 1437 H diprediksi bakal jatuh pada Senin (12/9). Kepadatan volume lalu lintas yang melalui gerbang tol Cikarang Utama diperkirakan mencapai 98 ribu kendaraan.

Humas PT Jasa Marga Tol Jakarta Cikampek, Iwan Abrianto, melaporkan, volume lalu lintas pada Ahad (11/9) di gerbang tol Cikarang Utama untuk kendaraan yang berasal dari arah Jakarta menuju ke Cikampek sebanyak 61.664 kendaraan.

Sebaliknya, lanjut Iwan, arus lalu lintas dari arah Cikampek menuju ke Jakarta sebanyak 58.434 kendaraan. Pada Senin (12/9) diprediksi akan terjadi lalu lintas arus balik adalah sebanyak 98 ribu kendaraan.

"Diprediksi arus balik yg akan melewati GT Cikarang Utama sebanyak 98 ribu kendaraan," kata Iwan Abrianto, Senin (12/9).

Jasa Marga akan memberlakukan sejumlah skema untuk mengatasi antrian di GT Cikarang Utama. Sejak Ahad (11/9) pukul 06.00 WIB sampai dengan Selasa (13/9) pukul 06.00 WIB, semua GTO dapat ditransaksikan dengan sistem hybrid atau bayar tunai.

Apabila terjadi kemacetan di GT Cikarang Utama, kendaraan akan dialihkan ke GT Cikarang Barat 4 dan masuk kembali melalui GT Cikarang Barat 2 dengan tarif tetap sama. Iwan menambahkan, apabila terjadi kemacetan petugas juga akan memberlakukan contra flow pada titik-titik tertentu.

"Kondisi antrian di GT Cikarang Utama masih normal, dengan total gardu yang dioperasikan 23 gardu tol," tambah Iwan.

Gardu yang dioperasikan untuk pintu keluar sebanyak 23 gardu tol, yakni dengan penambahan 2 gardu tol yang selama ini menjadi tempat pintu masuk.

Ikuti Whatsapp Channel Republika