REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Manajemen Bandara Internasional Hang Nadim, Batam mempersiapkan terminal khusus kedatangan haji dari Arab Saudi sebagai persinggahan sebelum menuju Asrama Haji Batam.
"Hari ini, kami sudah sterilkan gate satu dan dua yang akan digunakan oleh jamaah haji selama kepengurusan dokumen keimigrasian sebelum dibawa ke Asrama Haji Batam," kata General Manager Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Suwarso, di Batam, Jumat (16/9).
Kepulangan jamaah haji Debarkasi Batam untuk kloter pertama dan kedua akan tiba pada 18 September 2016 pukul 10.00 WIB dan 17.00 WIB. "Khusus hari pertama nanti langsung ada dua kloter yang tiba di Hang Nadim Batam. Untuk selanjutnya rata-rata satu kloter per hari," kata dia.
Suwarso mengatakan, pada Jumat malam, pihaknya akan melakukan fogging (pengasapan) pada terminal internasional tersebut sehingga benar-benar steril. "Malam nanti, (Jumat malam) juga akan dilakukan pengasapan pada terminal itu. Kami juga masih terus berkoordinasi dengan penyelenggara haji untuk teknis penyambutan haji tersebut," ujar dia.
Dikatakan Suwarso, sterilisasi terminal internasional tersebut tidak akan mengganggu calon penumpang penerbangan reguler lain dengan tujuan luar negeri oleh Malindo Air. Bahkan, kata dia, untuk Malindo tidak ada masalah. Karena jadwal haji dan penerbangan maskapai ke Malaysia tersebut tidak sama. "Jadi tidak ada masalah," kata dia.
Bandara Internasional Hang Nadim Batam melayani 20 kloter yang berasal dari Kota Batam, Tanjungpinang, Kabupaten Bintan, Lingga, Natuna, Anambas, Karimun di Provinsi Kepri. Selanjutnya dari sejumlah kota/kabupaten di Provinsi Riau, Jambi, dan Kalimantan Barat dengan maskapai Saudi Arabian Airlines Boeing 747-400.