Senin 26 Sep 2016 01:22 WIB

Pesawat Tergelincir di Halim Ganggu Kepulangan Jamaah Haji

Rep: Amri Amrullah/ Red: Israr Itah
Pesawat mendarat di Bandara Halim Perdana Kusumah (ilustrasi).
Foto: Republika/prayogi
Pesawat mendarat di Bandara Halim Perdana Kusumah (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Landasan pacu Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta ditutup sebagai dampak adanya pesawat yang tergelincir pada Ahad (25/9) malam. Akibatnya, keberangkatan pesawat GA 7568 yang akan memulangkan Jemaah JKG 14 tertunda sampai dibukanya landasan pacu oleh Otorita Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta.

Hal ini disampaikan melalui pesan Kepala Daker Airport Jeddah - Madinah Nurul Badruttamam menyusul kabar tentang revisi jadwal pemulangan haji kloter JKG-14.

"Telah dilakukan Adjustment Slot oleh Saudi GACA untuk pemulangan Haji Kloter JKG 14," ujar Nurul dilansir dari Kementerian Agama, Kemenag.go.id, Ahad (25/09).

Menurutnya, jemaah haji kloter 14 Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG 14) akan diterbangkan dengan GA 7568 dari Bandara Internasional King Abdul Aziz (KAAIA) Jeddah menuju Tanah Air. 

Jadwal semula penerbangan ini adalah berangkat 26 September 2016 pukul 03:10 WAS dan diperkirakan mendarat di hari yang sama pada pukul 17:15 WIB.

"Jadwal baru berangkat 26 September pukul 06:10 WAS, dan diperkirakan tiba pada pukul 20:15 WIB," kata dia. 

Sebelumnya diinformasikan bahwa Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur ditutup sementara sehubungan proses evakuasi pesawat Learjet yang tergelincir saat mendarat. 

"Ya, (ditutup) sampai dengan pukul 22.45 WIB. Mudah-mudahan pesawat bisa segera dievakuasi," kata Kepala Biro dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Hemi Pamuraharjo.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement