Selasa 10 Jan 2017 21:22 WIB

Inilah Ungkapan Kegembiraan Office Boy dan Marbot Masjid Bisa Menunaikan Umrah

Rombongan jamaah umrah The Power of Silaturahim tengah berada di Jabal Uhud.
Foto: Dok TPS
Rombongan jamaah umrah The Power of Silaturahim tengah berada di Jabal Uhud.

IHRAM.CO.ID, JAKARTA – Bisa menunaikan ibadah umrah bagi pegawai golongan rendah merupakan kebahagiaan yang luar biasa. Hal itu diungkapkan oleh Karyono dan Lukman Nur Hakim. Keduanya bersama 33 jamaah umrah lainnya tergabung dalam rombongan umrah The Power of Silaturahim. Yakni, rombongan umrah yang diberangkatkan oleh pakar komunikasi dan motivator Aqua Dwipayana sebagai tanda syukur atas keberhasilan buku The Power of Silaturahim: Kiat Sukses Menjalin Komunikasi  menembus angka penjualan 100 ribu eksemplar.

"Saya yang pegawai kecil di Fakultas Ekonomika  & Bisnis Universitas  Gadjah Mada sangat bersyukur bisa berangkat umrah. Sebelumnya tidak pernah membayangkan hal tersebut. Rasanya nikmat sekali saat beribadah di masjid Nabawi Madinah. Terima kasih Pak Aqua untuk semua bantuannya," ujar Karyono yang tugasnya sehari-hari menyiapkan minuman dan kebutuhan lainnya di Fakultas Ekonomika & Bisnis UGM Yogyakarta melalui daring kepada Republika.co.id, Selasa (10/1/2017).

Hal senada diungkapkan Lukman Nur Hakim yang sehari-hari bertugas sebagai marbot Masjid Al-Falaah Perumahan Cimanggu Permai Bogor, Jawa Barat.  "Sebagai marbot di masjid Al-Falaah Perumahan Cimanggu Permai Bogor, saya sangat bersyukur bisa berangkat umrah. Kalau pakai uang pribadi pasti tidak mampu. Alhamduillah lewat Pak Aqua, Allah SWT memberi rejeki umrah. Saat shalat di masjid Nabawi saya sampai menangis. Merasakan kebesaran Allah SWT," ungkap Lukman Nur Hakim.

Rombongan umrah The Power of Silaturahim bertolak ke Tanah Suci pada Ahad (8/1/2017). Mereka dilepas langsung di Bandara Soekarno Hatta Cengkareng oleh pemilik travel biro PT Cahaya Karimah Rasya (Carisya) Nunuk Haribowo dan Aqua Dwipayana.

Para anggota rombongan itu berasal dari berbagai latar belakang. Ada yang berprofesi sebagai pegawai honorer, pensiunan pegawai biasa, guru SD, anggota TNI-Polri, pegawai  swasta, ibu rumah tangga dan juru parkir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement