Kamis 13 Apr 2017 11:06 WIB

Pemprov Gorontalo Apresiasi Penambahan Kuota Haji

Sejumlah calon haji kelompok terbang asal Gorontali  di embarkasi Hasanuddin tengah mendengarkan bimbingan panitia  haji (Ilustrasi)
Foto: Antara/Sahrul Manda Tikupadang
Sejumlah calon haji kelompok terbang asal Gorontali di embarkasi Hasanuddin tengah mendengarkan bimbingan panitia haji (Ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, GORONTALO -- Pemerintah Provinsi Gorontalo memberikan apresiasi dengan meningkatnya jumlah kuota calon jamaah haji (calhaj) tahun 2017. Dengan adanya penambahan itu, maka jumlah jamaah haji Gorontali sekarang menjadi 974 orang.

"Jadi ada penambahan sekitar 262 orang, dari jumlah kuota tahun sebelumnya," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Gorontalo Winarni Monoarfa, usai memimpin rapat koordinasi persiapan penyelenggaraan ibadah Haji 2017 dengan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama setempat, kemarin. Rapat koordinasi itu juga melibatkan instansi terkait, diantaranya pihak keimigrasian, dinas kesehatan dan kantor bea cukai.

Dikatakan Winarni, untuk pelaksanaan pemberangkatan jamaah haji, baru akan dimulai pada akhir Juli 2017. Untuk itu, kata dia, kesiapan mulai dari pasport, pemeriksaan kesehatan, serta transportasi dari asrama haji menuju bandara, semuanya dibahas, untuk memberikan pelayanan maksimal kepada calhaj Gorontalo. "Selain itu, juga terkait dengan pesawat dari Gorontalo menuju Embarkasi Haji Makassar," ujarnya.

Khusus untuk pelayanan haji di Gorontalo, karena sudah ada Peraturan Daerah (Perda), di mana Pemprov Gorontalo dengan dukungan anggaran akan berupaya memberikan pelayanan yang optimal. Menurut Kepala Biro Kesra dan Ekonomi Setda Provinsi Gorontalo, Arjon Paris, terkait dengan transportasi lokal seperti bus dari asrama haji menuju bandara, dan juga penerbangan dari Gorontalo-Makasar sebagai embarkasi penuh, pihaknya sudah melakukan koordinasi.

"Jadi untuk transportasi lokal, baik bus maupun pesawat ke Makassar, begitu juga sebaliknya, itu menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi," kata Arjon.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement