IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Kesatuan Tour Travel Haji Umrah Republik Indonesia (Kesthuri) Artha Hanif mengatakan, pengurus Kesthuri telah membentuk tim haji 2017. Tim ini nantinya akan membantu persiapan layanan haji khusus bagi anggotanya.

"Kami sudah membentuk tim haji 2017 untuk membantu dalam menyelesaikan kontrak akomodasi dan memastikan layanan muasasah terpenuhi,"jelas dia kepada Republika.co.id, Kamis (8/6).

Saat ini jamaah haji khusus yang berangkat melalui travel dibawah Kesthuri sebanyak 2.500 calhaj. Untuk persiapan dalam negeri, Kesthuri terus berkoordinasi dengan Kemenag sedangkan luar negeri tim sedang bekerja untuk kontrak akomodasi dan layanan muasasah.

Untuk haji khusus, Artha mengatakan Kesthuri selalu mengimbau agar anggotanya selalu memprioritaskan penerbangan langsung baik tiba di Jeddah maupun Madinah. Seluruh jamaah haji juga harus menggunakan hotel. Sedangkan pilihan maktab yang dipilih anggota Kesthuri diantaranya maktab 111,112,113 dan 114.

Nantinya PIHK yang calon hajinya pada tahun ini dibawah 45 orang harus bergabung membentuk konsosrsium. Sedangkan PIHK yang calhajnya berjumlah 45 orang lebih dapat memberangkatkan sendiri.

Sebelumnya Kemenag telah mengumumkan sisakuota haji khusus masih 781 lagi. Saat ini proses persiapan haji khusus masih dalam tahap pelunasan hingga kuota haji penuh terisi penuh hingga waktu pengajuan visa berakhir.

Ikuti Whatsapp Channel Republika