Kamis 27 Jul 2017 12:06 WIB

337 Petugas Haji Diberangkatkan Hari Ini

Rep: Nasih Nasrullah/ Red: Agus Yulianto
Anggota Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) berjalan menuju bus seusai upacara saat pemberangkatan PPIH 1438 Hijriyah di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (25/7).
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Anggota Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) berjalan menuju bus seusai upacara saat pemberangkatan PPIH 1438 Hijriyah di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (25/7).

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 337 petugas penyelenggara ibadah haji (PPIH) Arab Saudi diberangkatkan menuju Arab Saudi. Mereka terdiri dari 230 petugas kesehatan Kementerian Kesehatan dan 143 petugas dari Kementerian Agama.

Direktur Haji Khusus dan Umrah, Muhajirin Yanis, menjelaskan para petugas tersebut akan berangkat dengan penerbangan GA 980 pukul 11.50 WIB dan dijadwalkan tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah. Mereka akan bertugas di daerah kerja (Daker) Makkah.

"Mereka akan menempati sektor masing-masing," kata dia dalam apel pelepasan PPIH Arab Saudi 2017 Daker Makkah, Kamis (27/7).

Menurut Muhajirin, tahun ini terdapat 11 sektor reguler dan satu sektor khusus di Masjid al-Haram. Masa tugas para petugas Daker Makkah berlangsung selama 60 hari mulai dari pemberangkatan, puncak haji di Arafah Mina, hingga proses pemulangan.

Muhajirin menjelaskan, pemerintah menerapkan pola layanan terpadu untuk mengoptimapkan petugas. Hal ini semata-mata bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan jamaah haji menyusul bertambahnya kuota haji sebesar 30 persen menjadi 221 ribu jamaah. Sementara jumlah petugas hanya bertambah 13 persen.

"Pola dan strategi ini diharapkan bisa memaksimalkan tugas," kata Muhajirin yang juga Plt Direktur Bina Haji Umrah Dirjen PHU Kemenag ini. Dia menyebutkan, setelah pemberangkatan PPIH Arab Saudi gelombang kedua ini, pihaknya akan memberangkatkan para unsur pimpinan, para pengawas haji, dan amirul hajj.

Sekjen Kemenag Nur Syam mengingatkan, para petugas menjaga kualitas pelayanan kepada jamaah. Dia menyebutkan survei pelayanan haji sudah sangat baik, berada pada skor 83,83 pada 2016. Artinya, kurang 1,17 untuk sampai pada area baru bahwa pelayanan sangat memuaskan. "Itu didambakan pemerintah dan masyarakat Indonesia," kata Plt Dirjen PHU Kemenag itu.

Nur Syam berharap, para petugas dapat bekerja maksimal sehingga mutu pelayanan kepada jemaah haji tetap terjaga.  "Jangan sampai turun surveinya. Seharusnya kita tingkatkan. Setiap individu harus merasa menjadi bagian dari satu bangunan yang saling memperkuat satu dengan lainnya," tuturnya.

Dia juga meminta para petugas menjadi duta bangsa yang mengemban tugas negara. Ini penting untuk mempertahankan nama baik umat Islam Indonesia di mata dunia. "Jaga identitas diri dan ciri khas Muslim Indonesia yang dikenal santun dan ramah," kata dia.

Persiapan penyambutan jamaah haji Indonesia di Arab Saudi terus dilakukan. Sebelumnya, pemerintah telah memberangkatkan 299 PPIH Arab Saudi yang akan bertugas di Daker Airport dan Daker Madinah. Gelombang I jamaah haji akan diberangkatkan pada Jumat (28/7)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement