IHRAM.CO.ID, TASIKMALAYA -- Empat calon jamaah haji asal Kota Tasikmalaya gagal berangkat ke tanah suci bersama jamaah lain yang tergabung dalam Kloter 03. Dua di antaranya karena meninggal dunia, adapun dua lainnya mengalami sakit.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama perwakilan Kota Tasikmalaya Ade Ibnu Malik mengatakan, pihaknya baru mendapat konfirmasi dari keluarga calon jamaah satu hari sebelum jadwal keberangkatan.
"Padahal kopernya sudah di sini, tetapi kami dapat konfirmasi dari pihak keluarga bahwa calon jamaah meninggal kemarin," katanya kepada wartawan ketika pemberangkatan calon jamaah haji di Gedung Dakwah Kota Tasikmalaya, Jumat (28/7).
Ia mendata sampai saat ini total calon jamaah haji kloter 03 terdiri dari 404 jamaah. Ditambah enam orang petugas.
Jadi nanti akan kosong empat seat (bangku) di pesawat. Karena dua orang meninggal otomatis keluarga harus mengajukan pembatalan.
"Sementara dua orang yang sedang sakit, belum ada komunikasi atau pemberitahuan lanjutan ke kami mau diberangkatkan tahun depan atau di kloter selanjutnya, ujarnya.
Nantinya, calon jamaah haji terbagi dalam 3 kloter yakni 03, 62 da 92. Untuk dua kloter selanjutnya diketahui bergabung bersama jamaah asal Kabupaten Tasikmalaya tidak seperti kloter pertama yang penuh diisi jamaah asal Kota Tasik.
Kloter selanjutnya berangkat pada 14 Agustus dan 24 Agustus 2017. Jadi dua calon jamaah yang hari ini tertunda keberangkatannya karena sakit bisa ke kloter selanjutnya, namun harus secepat mungkin memberikan konfirmasi, ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
