IHRAM.CO.ID, SITUBONDO -- Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mencatat calon haji yang akan diberangkatkan pada tahun ini sebanyak 620 orang. 51,5 persen di antaranya berlatar belakang pendidikan sekolah dasar (SD).
"Dari 620 calon haji di Situbondo 319 orang itu lulusan SD, sedangkan lulusan sekolah menengah pertama (SMP) tercatat sebanyak 77 orang atau 12,4 persen," kata Kepala Seksi Haji dan Umroh pada Kementerian Agama Kabupaten Situbondo Maulana Ahmad Ridho, Selasa (1/8).
Untuk calhaj lulusan sekolah menengah atas (SMA), tercatat sebanyak 121 orang atau 19,5 persen dari total keseluruhan calon haji. Sedangkan 101 orang calhaj lainnya lulusan Diploma, S1, dan S2.
Data calon haji berdasarkan pekerjaan, mayoritas atau didominasi calhaj yang bekerja sebagai petani dan nelayan serta wiraswasta dan ibu rumah tangga (IRT). "Status pekerjaan petani dan nelayan tercatat sebanyak 176 orang dan wiraswasta 118 calhaj, serta ibu rumah tangga sebanyak 164 calon haji. Sementara pedagang ada 52 orang calhaj," katanya.
Menurut Ridho, calon haji yang berstatus sebagai pegawai negeri sipil (PNS) lebih sedikit, yakni hanya 70 orang dan anggota TNI/Polri dua orang. "Kalau calon haji berstatus pensiunan ada 10 orang dan pelajar/mahasiswa 19 orang serta dari BUMN maupun BUMD hanya tercatat sebanyak sembilan orang calon haji," katanya.
Ia mengimbau kepada 620 calon haji yang akan diberangkatkan pada 4 dan 5 Agustus 2017 untuk segera mengirim atau menyerahkan tas koper atau sahara mulai 2 hingga 3 Agustus 2017 ke kantor Kemenag Situbondo.