IHRAM.CO.ID, BANJARMASIN -- Pesawat berbadan lebar yang akan mengangkut calon jamaah haji (calhaj) terparkir di Bandar Udara Sjamsudin Noor Banjarmasin di Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Pesawat ini menjadi tontonan langka masyarakat setempat.
"Kehadiran pesawat-pesawat besar tersebut menjadi tontonan langka, karena hanya ada sekali dalam setahun, yaitu pada musim haji," ujar seorang warga asal Kabupaten Tapin, Kalsel, Abdullah, Sabtu (5/8).
Dia menyadari, tidak boleh mengantar keluarga yang berangkat haji hingga ke Asrama Haji Kalsel di Landasan Ulin Banjarbaru atau Jalan A Yani KM 28. Kebanyakan warga mengantar keluarganya yang hendak pergi ke Tanah Succi hingga luar pagar asrama haji dan selanjutnya melihat pesawat haji dari kejauhan.
Pesawat dari maskapai penerbangan PT Garuda Indonesia itu akan membawa lebih dari 300 orang calhaj pada musim haji 2017 dari Bandara Sjamsudin Noor Banjarmasin yang berada di Kota Banjarbaru ke Bandara King Abdul Aziz Jeddah Arab Saudi.
"Mengapa melihat pesawat haji tersebut sebagai tontonan gratis? Karena tidak ada pungutan bayaran," kata warga lainnya, Muhammad Musyidi.
Menurut dia, melihat pesawat terbang merupakan hiburan tersendiri bagi anak-anak. Kebetulan hari ini adalah jadwal keberangkatan calhaj asal Kalsel dari Kabupaten Tanah Bumbu dan Tapin. Sabtu siang mereka sudah masuk ke dalam embarkasi atau asrama haji di Jalan A Yani KM 28 Banjarbaru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
