IHRAM.CO.ID, BEKASI -- Musim haji sudah berakhir dan jamaah indonesia yang telah menunaikan ibadah haji sudah bersiap untuk kembali ke Tanah Air. Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Jawa Barat (Kanwil Kemenag Jabar) Ahmad Bukhori mengatakan, saat ini, persiapan penyambutan kepulangan jamaah haji dari Tanah Suci telah selesai.
Dia menjelaskan, saat ini panitia kepulangan hanya perlu menunggu kedatangan jamaah haji yang diperkirakan akan tiba Kamis (7/9) sore nanti. "Sudah siap segala-galanya, mulai dari mereka (jamaah haji) darang hingga kembali ke daerah masing-masing," kata Bukhori saat dihubungi Republika.co.id, Selasa (5/9).
Persiapan Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi, kata dia, juga telah rangkum. Seperti peralatan hingga tim yang bertugas menyambur kedatangan jamaah, tim migrasi, kesehatan dan bea cukai. Saat tiba, lanjut Bukhori, jamaah harus melalui beberapa proses pemeriksaan seperti kesehatan dan administrasi.
Bukhori mengatakan, panitia yang ditugaskan untuk penyambutan kepulangan jamaah ada sekitar 200 orang dari seluruh bagian, seperti keamanan, kesehatan, porter dan lainnya. Jamaah yang telah melalui tahap administasi dan kesehatan diperbolehkan pulang atau dijemput panitia daerah masing-masing. Sedangkan barang jamaah yang sudah lebih dulu tiba, seperti air zam-zam, menurut Bukhori juga telah dikirimkan seluruhnya ke daerah masing-masing.
Bukhori menjelaskan, kloter , pertama asal Kabupaten Cianjur akan tiba pada Kamis (7/9) pukul 18.25 WIB. Sedangkan kloter kedua asal Kabupaten Bogor dan Sukabumi akan tiba pada Jumat (8/9) pukul 01.25 WIB dini hari, dilanjutkan dengan kedatangan kloter ketiga di hari yang sama, pukul 07.00 WIB.
"Jumat nanti, diperkirakan ada tiga kloter yang tiba. Rata-rata kedatangan sekitar tiga sampai empat kloter sehari," kata dia.
Hingga saat ini, Bukhori mengaku, tidak menemui kendala besar dalam pengurusan keberangkatan hingga kepulangan jamaah haji. Selain itu, dia mengapresiasi, panitia yang telah cepat tanggap dalam menyelesaikan permasalahan yang ada, sehingga dapat teratasi dengan baik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika