Ahad 17 Sep 2017 08:01 WIB

Sembilan Jamaah Bengkulu Wafat Saat Penyelenggaraan Haji

Peugas kesehatan memeriksa suhu tubuh seorang haji dengan alat pengukur saat kedatangan jamaah haji di Asrama Haji Provinsi Bengkulu, Kamis (8/10).
Foto: Antara/David Muharmansyah
Peugas kesehatan memeriksa suhu tubuh seorang haji dengan alat pengukur saat kedatangan jamaah haji di Asrama Haji Provinsi Bengkulu, Kamis (8/10).

IHRAM.CO.ID,  BENGKULU -- Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Bengkulu menyebutkan pada penyelenggaraan haji 2017 ini terdapat sembilan jemaah asal daerah itu meninggal dunia.

Kepala Sub Bagian Humas Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Rolly Gunawan menyebutkan, jamaah haji yang meninggal dunia rata-rata berada di rentang umur 60 hingga 79 tahun.

"Dari informasi yang kami kumpulan, jamaah kami yang meninggal karena penurunan kondisi fisik akibat kelelahan dan ada juga karena penyakit bawaan," kata Rolly, Ahad.

Seluruh kelompok terbang haji Provinsi Bengkulu, lanjut Rolly, telah dipulangkan ke Tanah Air. Kloter terakhir sampai di Bengkulu pada Sabtu 16 September 2017.

Menurut Rolly, total jumlah jamaah haji asal Provinsi Bengkulu, yakni sebanyak 1.641 orang dan pada penyelenggaraan terbagi dalam lima kloter. Yaitu kloter 3,4,5,7, dan 8.

"Walaupun seluruh kloter sudah pulang, tapi masih ada empat orang jamaah yang masih berada di Arab Saudi karena dalam tahap penyembuhan, mereka akan diberangkatkan bergabung dengan kloter lain," jelas Rolly.

Bagi jamaah yang baru saja sampai di Bengkulu, Kemenag Agama Bengkulu berpesan agar jamaah tetap memperhatikan kondisi kesehatan pasca-ibadah. "Di Makkah kondisi suhunya jauh berbeda dengan di sini, jadi banyak istirahat selama adaptasi ini, selain itu rutin mengecek kesehatan pada dokter yang sudah ditentukan," ujar Rolly.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement