IHRAM.CO.ID, MADINAH -- Duta Besar RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel menila, proses pemulangan jamaah haji Indonesia tahun ini sangat istimewa. Menurutnya, sampai dengan hari ini tidak ada masalah berarti dalam proses pemulangan.
“Sampai hari ini 103 ribu kita pulangkan, tidak ada masalah yang perlu penanganan serius,” tandas Agus usai melepas kepulangan jemaah haji Indonesia kelompok terbang (Kloter) 48 asal embarkasi Solo di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah, kemarin.
Akan hal ini, Agus Maftuh menyampaikan apresiasi atas bantuan, dukungan, dan kemudahan yang diberikan kerajaan Arab Saudi kepada jamaah haji Indonesia. Secara khusus, Agus mengapresiasi Raja Salman beserta jajaran menteri yang terlibat langsung dalam pelaksanaan haji, seperti Menteri Luar Negeri, Menteri Dalam Negeri, Menteri Perhubungan, dan Menteri Haji dan Umrah.
Senada dengan Agus, Konjen Republik Indonesia di Jeddah Mohamad Hery Saripudin juga menilai, pemulangan jamaah haji pada tahun ini berjalan lancar, tanpa masalah berarti. Menurutnya, ini dapat dicapai berkat kerja sama seluruh elemen yang menangani haji, baik di Madinah, Makkah, maupun Jeddah, termasuk persiapan yang matang.
“Ini menunjukkan keberhasilan semua elemen, menyangkut petugas berbagai kementerian, lembaga, dan lain-lain,” ungkap Hery.
“Walau demikian, kami akan terus meningkatkan pelayanan untuk jamaah haji,” lanjutnya.
Penyelenggaraan haji memasuki fase pemulangan jamaah gelombang kedua. Fase ini diawali dengan pemberangkatan kloter 44 Embarkasi Surabaya (SUB) pada Kamis dini hari tadi. Pemulangan gelomang kedua dari akan berlangsung sampai 5 Oktober mendatang.
Fase ini juga sekaligus mengakhiri proses pemulangan jamaah haji gelombang pertama. sebanyak 251 kloter dengan 100.622 jemaah dan 1.255 petugas kloter telah diterbangkan ke Tanah Air melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika