IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Lebih dari 1.500 pemilik unta dan 26 ribu ekor unta berpartisipasi dalam kontes kecantikan di King Abdul Aziz Camel Festival. Kontes yang memperebutkan hadiah senilai 113,6 juta saudi riyal dimulai pada Senin (1/1).
Dilansir dari Arab News, festival itu berada di bawah naungan Raja Salman dan berlokasi di distrik selatan Riyadh Sayahdah di Al-Dahnaa, jalan antara Al-Rumahiyah dan Al-Hafna. Juru bicara resmi festival tersebut, Sultan Al-Bokomi mengatakan festival mencakup 28 kegiatan.
"Salah satu penambahan yang paling penting adalah King Abdul Aziz Camel Racing Award, di mana pemilik unta bersaing memperebutkan hadiah terberat balap unta di dunia," kata Al-Bokomi.
Pada hari pertama, festival menampilkan tukar pendapat ihwal hal menarik tentang unta, kubah panorama, seni pasir, tempat rekreasi, gambar dekoratif unta, dan kegiatan lainnya. Selain itu, ada kegiatan pameran senam, pasar Al-Hanaa, pasar warisan, dan tenda makanan.
Al-Bokomi mengatakan masyarakat dapat memperoleh informasi lebih lanjut dengan mengunjungi laman alaibilfestival.com. Ia berharap masyarakat dapat menikmati festival dan merasakan nilai-nilai budaya nasional dalam kegiatan itu.
Yayasan Raja Abdul Aziz untuk Penelitian dan Arsip bekerja sama dengan beberapa pihak menyelenggarakan festival ini, seperti, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Lingkungan Hidup, Air dan Pertanian, Kementerian Urusan Kota dan Pedesaan, Kementerian Kebudayaan dan Informasi. Yayasan juga menggandeng Kementerian Kesehatan memantau perkembangan kesehatan unta selama festival.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
