Lasiyem yang tidak bisa menyembunyikan rasa harunya mengatakan, sejak dulu memang dirinya begitu ingin pergi ke tanah suci. Walaupun saat ini ia baru terwujud untuk ibadah umrah. Namun ia yakin suatu saat impiannya itu bisa terkabulkan.
"Saya berpesan waktu itu sama Janu, waktu masih SD. Nak, kalau sudah besar, bawa ibu sama bapak naik haji ya," ujar Lasiyem dengan mata yang berkaca-kaca.
Dirjen, PAUD PM, Harris Iskandar mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi keluarga ibu Lasiyem lantaran berhasil memberikan inspirasi terhadap keluarga lainnya.
Harris berharap, keluarga Lasiyem bisa menularkan kebaikan dan inspirasi tersebut kepada keluarga lainnya.
"Agar menular. Sehingga banyak lagi Janu-Janu yang lain," kata dia.
Pengusaha Umrah yang Hatinya Terketuk
Atas prestasi yang diraih Janu dan keluarganya, pimpinan Alisan Travel, Ali Muhammad Amin juga ikut bangga. Ia terketuk hatinya untuk memberikan apresiasi terhadap kedua orang tua Janu.
Ali mengatakan, keberhasilan Ngadiyo dan Lasiyem mendidik Janu hingga mampu meraih gelar Magister dari universitas terkemuka luar negeri membuat dia terharu.
"Ini sangat sulit saya bayangkan, dengan keterbatasan ekonomi, menyekolahkan anak sampai S2 di luar negeri itu sangat sulit," jelas dia.