IHRAM.CO.ID, JEDDAH - Proyek bus wisata, yang diluncurkan di Jeddah pada tanggal 29 Maret 2017, telah gagal dan perusahaan investasi tersebut menjual busnya, harian Arab setempat Al-Watan melaporkan pada hari Minggu mengutip sumber informasi.
Sumber tersebut mengatakan sejumlah alasan disebabkan oleh kegagalan proyek tersebut, termasuk kurangnya keseriusan dari investor terhadap proyek, dan tidak adanya turis asing.
Sumber-sumber tersebut mengatakan bahwa kegagalan proyek tersebut juga karena sejumlah besar orang Saudi masih belum memiliki budaya pariwisata domestik, karena proyek tersebut tidak dipublikasikan dan kurangnya panduan wisata multi bahasa.
Mereka mengatakan bahwa proyek tersebut diluncurkan secara eksperimental untuk jangka waktu tiga bulan.
Sumber tersebut mengatakan Komisi Pariwisata dan Warisan Budaya Saudi (SCTNH) memprakarsai sejumlah proyek pariwisata termasuk peluncuran bus wisata.
Mohammed Al-Nifaie, wakil ketua panitia pariwisata dan hiburan di Kamar Dagang dan Industri Jeddah (JCCI), percaya bahwa tidak adanya turis asing adalah alasan utama dibalik kegagalan proyek tersebut.
"Orang yang datang dari luar menggunakan bus wisata untuk mengunjungi tempat-tempat wisata dan situs bersejarah. Tapi karena tidak ada turis yang datang dari luar negeri, proyeknya sudah mengalami kegagalan, "katanya.