Senin 19 Mar 2018 08:45 WIB

Jamaah Umrah Diingatkan Jaga Nama Baik Indonesia

Jamaah diminta melakukan ibadah umrah sesuai tata caranya.

Jamaah umrah dari berbagai negara melebur di Maqam Ibrahim setelah menunaikan tawaf.
Foto: Republika/Reiny Dwinanda
Jamaah umrah dari berbagai negara melebur di Maqam Ibrahim setelah menunaikan tawaf.

IHRAM.CO.ID, TANJUNG SELOR -- Jamaah umrah asal Kalimantan Utara diingatkan agar menjaga nama baik bangsa Indonesia. "Caranya, laksanakan ibadah umrah sesuai manasik atau tata caranya, bukan nyanyi-nyanyi atau sambil teriak saat sa'i," kata Ustaz Muhammad Bilfaqih di Tanjung Selor, Senin (19/3).

Ia mengingatkan selama di Tanah Suci Makkah jamaah jangan keluar dari manasik. Ibada umrah yang keluar dari tata caranya bukan saja bisa membatalkan ibadah, namun juga merusak syiar Islam.

Hal itu disampaikan dalam manasik umrah perdana 2018 bagi 80 orang yang berangkat via PT Arafah Tamasya Mulia (ATM) pada 21 Maret tahun ini. "Firman Allah bahwa 'Demikianlah (perintah Allah). Dan barangsiapa mengagungkan syiar-syiar Allah, maka sesungguhnya itu timbul dari ketakwaan hati (QS al Hajj: 32),'" katanya.

Dengan demikian, tidak dibenarkan dalam ibadah haji atau umrah untuk melakukan hal-hal di luar rukun atau sunahnya. "Sebenarnya, ibadah bapak-bapak dan ibu-ibu, sudah tercatat juga saat manasik ini," katanya.

"Mengapa? Karena kita sudah belajar tentang tata cara ibadah umrah. Jadi dari Tanah Air sebenarnya kita diingatkan hal rukun dan sunah," ujar dia.

Muhammad mengingatkan ada nilai sya'a-irullah (syiar-syiar Allah) dalam haji atau umrah, yakni lambang-lambang agama yang tampak jelas, di antaranya pada manasik. Pada 21 Maret 2018 ATM memberangkatkan sekitar 60 jamaah. Mereka berangkat dari Bandara Tanjung Harapan Bulungan Kaltara ke Balikpapan, kemudian ke Madinah.

Sedangkan 20-an orang lainnya lewat Bandara Internasional Juata Tarakan pada tanggal yang sama. Pemberangkatan umrah via Bandara Tanjung Harapan, Tanjung Selor, Bulungan, juga merupakan berkah dari diperpanjangan landasan pacu sehingga ATR 74 sudah bisa mendarat dan tinggal landas.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement