IHRAM.CO.ID, MAKKAH — Pihak ototitas Penerbangan Keamanan Arab Saudi terus mengawasi kota suci Makkah dari helikopter sepanjang bulan Ramadhan. Ini untuk memastikan keamanan dan mengatur pengendalian arus lalu lintas.
Komandan Keamanan Penerbangan Arab Saudi, Brigadir Jenderal Hassan Al-Bassam, mengatakan seluruh personilnya melakukan semua tugas kemanusiaan, keamanan, serta memberikan dukungan logistik kepada lembaga pemerintah dengan bantuan helikopter yang dilengkapi dengan perangkat pemantauan terbaru.
‘’Mereka juga mengambil bagian dalam pelaksanaan rencana darurat dalam keadaan darurat,’’ kata Jendral Hasan seperti dilansir Saudigazette, (5/6).
Selama bulan Ramadhan para jamaah memadai kawasan Masjidil Haram. Saat ini juga merupakan waktu puncak ibadah umrah. Kota Makkah mendadak selama sebulan penuh hiruk pikuk serupa dengan musim haji.
Terlebih pada 10 hari di akhir Ramadhan ketika Masjidil Haram menjadi pusat itikaf dan kegiatan umrah. Saat itu seluruh lantai di Masjidil Haram dibuka. Lantai atas masjid yang biasanya hanya dibuka sebentar di hari biasa saat itu dibuka sepenjang waktu. Sementara lantai bawah masjidil haram disediakan bagi para jamaah yang melakukan iktikaf.
Setelah Idul Fitri, lazimnya pengunjung jamaah menjadi landai. Apalagi ketika mulai masuk musim haji yang terjadi beberapa pekan setelah Idul Fitri. Kala itu Masjidil Haram tertutup untuk umrah selama tiga bulan ke depan untuk melayani musim haji. Saat itu biasanya Masjidil Haram dibersihkan dan sarana disiapkan untuk menyambut jamaa haji.
Ikuti Whatsapp Channel Republika