Kamis 19 Jul 2018 10:26 WIB

Jamaah Indonesia Mulai Penuhi Nabawi

Pria bersarung dan perempuan bermukena menjadi penanda khas jamaah haji Indonesia.

Jamaah haji mulai memenuhi Masjid Nabawi, Kamis (19/7).
Foto: Republika/Fitriyan Zamzami
Jamaah haji mulai memenuhi Masjid Nabawi, Kamis (19/7).

IHRAM.CO.ID, Oleh: Fitriyan Zamzami, Wartawan Republika dari Madinah, Arab Saudi

MADINAH -- Jamaah haji Indonesia mulai terlihat ikut memenuhi Masjid Nabawi. Hal ini seturut gelombang kedatangan jamaah sejak Selasa (17/7).

Pada Kamis (19/7) subuh, tampak deretan pria-pria bersarung khas Indonesia ikut berbaris dalam jamaah shalat. Sebagian mengenakan syal oranye di leher sebagai penanda mereka dari Tanah Air.

Demikian juga, dengan jamaah perempuan dengan mukena-mukena mereka. Begitu shalat Subuh pungkas, mereka tampak bergerombol keluar menuju pelataran Masjid Nabawi.

Suwardi (60 tahun), salah satu jamaah Indonesia yang mengunjungi Masjid Nabawi, Kamis. Dari Banyuwangi, Jawa Timur, ia mengenakan sarung hijau dan tas kecil biru bertuliskan identitasnya. Suwardi agaknya datang dengan seorang rekannya yang masih tertinggal di dalam masjid.

Ia mengaku, sudah mengunjungi Masjid Nabawi sejak Maghrib, Rabu (18/7). “Mau ngawal arbain,” kata dia kepada Republika.co.id di Masjid Nabawi. Suwardi datang bersama kloter dari Embarkasi Surabaya, Rabu pagi.

photo
Jamaah haji mulai memenuhi Masjid Nabawi, Kamis (19/7). Foto: Republika/Fitriyan Zamzami

Arbain adalah upaya memenuhi shalat 40 waktu tanpa putus di Masjid Nabawi. Untuk menggenapi jumlah itu, jamaah memerlukan tinggal selama delapan atau sembilan hari di Madinah. Jamaah yang memenuhi syarat tersebut meyakini mereka akan dihapuskan dosanya dan terbebas dari api neraka meski sebagian ulama menyatakan  hadis yang menganjurkannya tidak sahih.

Memenuhi arbain juga menjadi tujuan Rusbat (56), jamaah asal Tegal, Jawa Tengah. Ia tiba dari Embarkasi Solo pada Selasa (17/7). Tak lama setelah tiba di hotel, ia langsung berupaya memenuhi arbain.

Ini mudah ia lakukan karena hotelnya, Rawda Suite, hanya berlokasi 150 meter dari gerbang Nabawi. Sejak tiba pada Selasa (17/7) siang, ia sudah berupaya memenuhi arbain. “Alhamdulillah sudah dua hari,” kata dia di Masjid Nabawi.

Ia tak bisa berlama-lama karena harus mengikuti ziarah rombongannya. Rencananya, hari itu mereka akan menuju Masjid Quba, masjid pertama yang dibangun Rasulullah sebelum memasuki Madinah, dan ke kebun kurma.

Baca juga: Cara Lindungi Diri dari Cuaca Ekstrem di Saudi

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement